KABARMADURA.ID | Madura United telah melepas 17 pemain per-Senin (8/5/2023). Jumlah tersebut sudah mencapai 49% komposisi skuad musim 2022-2023 dari hitungan 35 pemain yang dimiliki musim kemarin.
Padahal sebelumnya, Presiden Madura United Prof. Dr. Achsanul Qosasi telah mengumumkan, pihaknya akan mengisi komposisi skuad untuk musim baru nanti dengan 30% wajah baru atau 70% komposisi skuad bertahan.
Hingga hari yang sama, Madura United telah memastikan 12 pemain bertahan dan dua pemain baru dengan status dipulangkan.
Hal itu menunjukkan, 8 pemain yang belum diumumkan kemungkinan besar bertahan. Delapan pemain itu di antaranya, Slamet Nurcahyo, Guntur Ariyadi, Dodi Aleksvandjin, Fachruddin W. Aryanto, Novan Setya Sasongko, dan Bayu Gatra.
General Manager (GM) Madura United Umar A. Wachdin menerangkan, dalam menyusun tim sangat dinamis. Terdapat beberapa keputusan bisa diambil dalam waktu singkat hingga penutupan pendaftaran pemain ke PT Liga Indonesia Baru (LIB).
Bahkan, kata Umar, pemain yang sudah membukukan kontrak masih bisa dicoret. Hal itu, juga tidak menutup kemungkinan jika enam pemain yang belum diumumkan tidak sepenuhnya dipertahankan.
“Bisa jadi sesuai analisis itu, bisa aja tidak. Mengelola tim itu dinamis. Detik-detik terakhir bias berubah,” terangnya.
Madura United pernah mengambil keputusan di detik-detik penutupan pendaftaran pemain pada Liga 1 2017. Madura United mencoret Cameron Watson, yang telah didaftarkan dan bermain sebanyak dua laga. Karena tidak sesuai ekspektasi, tim ini memilih kembali mendaftarkan Dane Milovanovic.
Pewarta: Syahid Mujtahidy
Redaktur: Moh. Hasanuddin