KABARMADURA.ID | PAMEKASAN -Bantuan khusus wanita rawan sosial ekonomi (WRSE) dari pemerintah provinsi (pemprov) hanya menyasar dua desa di Pamekasan. Masing-masing desa terdapat 30 penerima. Diketahui, puluhan penerima itu telah terdaftar di data terpadu kesejahteraan sosial (DTKS) memiliki usaha skala kecil.
Kepala Bidang (Kabid) Pemberdayaan Sosial Dinas Sosial (Dinsos) Pamekasan Azis Jamil mengatakan, tujuan dari program tersebut untuk meningkatkan perekonomian masyarakat. Menurutnya, masing-masing penerima mendapatkan Rp3 juta, yang dicairkan dalam satu tahap.
Azis menjelaskan, proses verifikasi penerima bantuan ini dilakukan oleh pihak Pemprov Jawa Timur. Sementara, pihaknya hanya bertugas dalam proses pengajuan calon penerima.
“Kami ada pendamping DTKS. Jadi, mereka tahu siapa saja yang berhak diajukan untuk memperoleh bantuan tersebut. Dua desa itu dari Kecamatan Proppo semua,” terangnya kepada Kabar Madura, Rabu (4/10/2023).
. Kuota penerima manfaat program itu ditentukan oleh pemprov secara langsung. Begitu pula dengan proses pencairannya yang dipantau langsung untuk memastikan penyaluran bantuan itu tepat sasaran. Untuk diketahui, dua desa sasaran penerima manfaat itu adalah Desa Srambah dan Jambringin Kecamatan Proppo.
Azis berharap, kuota tahun depan bisa lebih banyak. Namun, dia memastikan pihaknya masih belum merencanakan terkait pengajuan penerima bantuan untuk tahun depan.
“Untuk pengajuan penerima tahun depan masih belum ada rencana. Sementara untuk kuota yang tahun lalu, saya tidak tahu karena saya masih baru di bidang sini,” tukasnya.
Pewarta: Safira Nur Laily
Redaktur: Sule Sulaiman