KABARMADURA.ID | SUMENEP-Selain menyerahkan piagam penghargaan kepada para pemenang festival Musik Tong-Tong se-Madura 2023, Bupati Sumenep Achmad Fauzi Wongsojudo juga merekomendasikan agar membentuk paguyuban seniman musik tradisi di Sumenep.
Orang nomor satu di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep itu juga berharap, adanya paguyuban bisa membuat pemusik lebih berkontribusi dan mewarnai seni dan budaya di kabupaten yang memiliki 126 pulau ini.
“Selain apresiasi dengan memberikan event atau festival setiap tahun, adanya paguyuban juga penting dilestarikan,” kata pejabat dengan sapaan Cak Fauzi ini.
Bahkan, saat ini juga sudah digelar diskusi-diskusi untuk pembentukan paguyuban musik Tong-tong se-Kabupaten Sumenep. Menurutnya, hal itu merupakan langkah awal untuk memberikan pendampingan dan bantuan kepada mereka.
Dia juga berharap, di sisa akhir tahun 2023 ini, harus segera dijalankan dan segera dibentuk paguyuban musik Tong-Tong se-Kabupaten Sumenep. Harapannya, agar menjadi sarana perkembangan dan pelestariannya dapat selalu terkontrol oleh Pemkab Sumenep.
“Kreasi mereka tidak bisa diintervensi, tetapi barangkali butuh bantuan dari kami, maka bisa disampaikan melalui paguyuban musik Tong-tong. Itu nantinya,” imbuhnya.
Sekadar diketahui, Cak Fauzi juga sudah memberikan sejumlah penghargaan kepada para grup musik Tong-tong yang telah berhasil menjadi juara pada festival pada bulan lalu.
Pemberian penghargaan bertempat di Pendopo Agung Keraton Sumenep, Sumenep, Minggu (19/11/2023) malam.
“Pemberian piagam penghargaan ini bentuk apresiasi Pemkab Sumenep kepada pemenang Festival Tong-tong se-Madura 2023,” pungkasnya.
Pewarta: Moh. Razin
Redaktur: Wawan A. Husna