KABARMADURA.ID | SUMENEP-Warga Sumenep diduga jadi korban penipuan atas nama Bupati Sumenep Achmad Fauzi.
Modusnya, meminta bantuan untuk pembangunan Musalla dengan memberikan nominal uang terlebih dahulu.
Tersapat tiga korban yang menjadi korban dengan nominal bervariasi. Berdasarkan nominal yang beredar via WhatsApp dan sudah ditransfer oleh korban ke pelaku, antara lain Rp22 juta, Rp18 juta, dan Rp7 juta.
Bupati Suemnep Achmad Fauzi menyampaikan, masyarakat diminta berhati-hati dan tidak terlalu percaya terhadap semua modus penipuan yang mengatasnamakan dirinya.
“Saya mengimbau kepada masyarakat supaya berhati-hati. Karena dipastikan, bahwa itu bukan saya,” tuturnya.
Kepada masyarakat yang sudah menajdi korban, politisi muda PDI Perjuangan itu supaya melaporkan ke aparat penegak hukum.
“Lebih baik lapor kepada kepolisian,” saran bupati.
Apalagi, kata Ra Fauzi, kejadian penipuan dengan modus mengatasnamakan Buapti Suemenep bukan kali pertama. Beberapa waktu lalu sempat beredar juga modus yang tidak jauh berbeda.
“Saya tegaskan, jangan percaya dengan modus yang mengatasnamakan bupati. Karena saya pastikan, itu adalah bentuk penipuan,” pungkasnya.
Mengenai nomer rekening yang atas nama Achmad Fauzi, Ra Fauzi juga memastikan jika nomer rekening tersebut bukan miliknya.
“Berarti pelaku sudah menyiapkan dengan matang, hingga nomer rekeningnyapun juga disamakan dengan nama saya
Redaktur: Fathor Rahman