KABAR MADURA | DPD Partai Nasdem menggelar Focus Group Discussion (FGD) dengan tema “Out Look Pemimpin Pamekasan”, Kamis (9/5/2024).
Kegiatan tersebut diikuti berbagai unsur masyarakat, mulai dari tokoh masyarakat, aktivis, akademi, pelaku media, organisasi kepemudaan, budayawan dan lainnya.
Sekretaris DPD Partai Nasdem Pamekasan Hamidi menegaskan, tahapan penjaringan untuk menyeleksi peserta pemilihan kepala daerah (pilkada) sudah ditutup, proses evaluasi dan analisa terhadap para pendaftar bagian dari hal yang tak terpisahkan, terlebih pada gagasan untuk kepentingan Pamekasan kedepan.
Salah satu yang pilihan untuk menakar berbagai gagasan itu dengan menggelar FGD, tegas Hamidi, supaya menghadirkan multiperspektif dari berbagai lapisan masyarakat.
“FGD ini sebagai referensi nantinya dalam materi pleno untuk pengusulan rekomendasi bakal calon peserta Pilkada 2024 ke DPW dan DPP Partai Nasdem,” paparnya.
Anggota DPRD Pamekasan itu menyampaikan, gagasan dari bakal calon pemimpin harus sudah teruji, supaya memiliki legitimasi, terlebih Partai Nasdem dalam membidik pemimpin masa depan melalui cara 3 M, yakni: mendengar, menentukan dan memilih.
“Masukan dari hasil FGD ini bisa diperhatikan oleh para calon bupati dan wakil bupati yang nantinya akan direkom oleh Partai Nasdem,” ujarnya.
Dijelaskannya, 5 pengambil formulir pendaftaran dalam penjaringan Partai Nasdem sudah mengembalikan semuanya. Selanjutnya, internal parpol tersebut akan melakukan sidang pleno, untuk menentukan siapa saja yang memenuhi syarat diusulkan mendapatkan rekomendasi.
Untuk diketahui, 5 orang pendaftar yang sudah mengembalikan formulir pendaftaran itu ialah Abdul Bari, pengusaha dan juga pengacara. Kemudian, purnawirawan Polri Mohammad Arif Purnawirawan polri; Wabup Pamekasan 2019 2023 RB Fattah Jasin, Bupati Pamekasan 2008 2013 KH. Kholilurrahman; dan terakhir Sajali.
Pewarta: Khoyrul Umam Syarif
Redaktur: Hairul Anam
