KABARMADURA.ID | SAMPANG-Anggaran tambahan bantuan air bersih untuk menangani bencana kekeringan di Sampang masih belum disahkan. Sebab itu, hingga akhir Oktober ini pendistribusian air bersih masih belum bisa dilakukan.
Plt. Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sampang Fajar Arif Taufikurrahman menyampaikan, pihaknya khawatir pendistribusian bantuan air bersih ini baru bisa terealisasi pada awal musim penghujan.
“Kalau sudah musim penghujan dan masih ada dana, iya tidak bisa terserap,” ucapnya, Senin (30/10/2023).
Menurut Fajar, realisasi pendistribusian air bersih ini masih menunggu pengesahan perubahan anggaran keuangan (PAK). Dia berharap, pengesahan anggaran itu bisa secepatnya dilakukan.
“Kami tidak mengetahui apa yang menjadi kendala PAK tersebut sehingga sampai saat ini masih belum disahkan. Kalau masalah itu bukan ranah kami,” tegasnya.
Sejatinya, kata Fajar, pendistribusian air bersih ini masih bisa lakukan meskipun di sejumlah daerah di Sampang sudah ada yang turun hujan.
“Jadi meskipun hari ini sebagian daerah ada yang hujan, tapi itu tidak begitu signifikan. Maka pendistribusian nanti masih bisa tetap jalan,” tukasnya.
Pewarta: KM70
Redaktur: Sule Sulaiman