Kegiatan Belajar Mengajar di SDN Madulang 2 Sampang Dihantui Sengketa Lahan

Pendidikan64 Dilihat

AKABARMADURA.ID | SAMPANGSengketa atas lahan yang ditempati Sekolah Dasar Negeri (SDN) Madulang 2, Kecamatan Omben belum usai. Pihak yang mengklaim lahan itu pun belum memberikan tanda-tanda perdamaian. Hal itu dikonfirmasi oleh Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Sampang.

Kepala Bidang (Kabid) Pembinaan SD Disdik Kabupaten Sampang Mohammad Imran mengatakan, persoalan terkait lahan SDN Madulang 2 belum selesai. Awalnya, salah seorang warga setempat mengklaim, bahwa lahan yang ditempati sekolah merupakan miliknya.

Tidak sebatas klaim, warga tersebut sempat beberapa kali bertindak di luar batas. Akses pintu masuk sekolah pernah disegel, sehingga guru dan siswa tidak bisa masuk. Bahkan, di tahun 2022 lalu, warga itu membangun kandang ayam di halaman sekolah.

Baca Juga:  Disdik Sampang Sebut Penerapan Pakaian Adat Butuh Perbup

“Yang di SDN Madulang 2 belum selesai masalahnya,” ucap Imran.

Banner Iklan Lowongan Kerja

Pihaknya pernah berupaya melakukan mediasi bersama camat Omben. Namun saat itu tidak membuahkan hasil. Sehingga, pemerintah meminta agar warga yang mengklaim lahan tersebut untuk membuktikan kepemilikannya secara hukum dengan menggugat ke pengadilan.

Namun hingga saat ini, belum ada gugatan dari warga yang mengaku ahli waris dari lahan tersebut. Disdik Kabupaten Sampang pun belum melihat adanya bukti dokumen kepemilikan lahan dari warga itu. Katenanya, klaim sepihak itu ditentang oleh pihak Disdik.

Baca Juga:  Kepala Disdik Sumenep: Kebijakan Seragam Nasional Sekolah Belum Jadi Prioritas Pembahasan

“Sampai sekarang belum ada gugatan. Pihak yang mengklaim pun juga tidak pernah memperlihatkan ke kami bukti kepemilikannya,” jelas Imran.

Meski begitu, Imran menyebut, kegiatan belajar mengajar (KBM) siswa di SDN Madulang 2 sampai hari ini berjalan lancar. Kandang ayam di halaman sekolah pun kabarnya sudah tidak ada. Sementara itu, belum ada laporan terkini dari kepala SDN Madulang 2 perihal sengketa itu.

“Tapi KBM siswa di sana lancar dan tidak terganggu,” tutupnya.

Pewarta: Ali Wafa

Redaktur: Moh. Hasanuddin

Banner Kabar Sastra

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *