KABARMADURA.ID | SUMENEP-Empat hari setelah Hari Raya Idulfitri 1444 Hijriyah jadi hari paling sibuk di Terminal Tipe A Arya Wiraraja Sumenep. Jumlah penumpang bus antarkota antarprovinsi (AKAP) dan penumpang bus antarkota dalam provinsi (AKDP) masih membeludak.
Koordinator Satuan Pelayanan Terminal Tipe A Arya Wiraraja Sumenep Handoko Imam Hanafi mengatakan, kondisi yang terjadi sepanjang arus mudik-balik Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriyah itu membuat petugas terminal sampai kewalahan, sehingga butuh penambahan personel penjagaan.
“Kami kewalahan. Jadi perlu penambahan petugas hingga 20 personel dari semula 15 petugas,” katanya, Rabu (26/4/2023).
Selama arus mudik, kesibukan signifikan yang terjadi di terminal tersebut justru setelah 21 April 2023, atau setelah Hari Raya Idulfitri 1444 Hijriyah.
Sebelumnya, atau saat bulan Ramadan, jumlah penumpang masih di kisaran angka 500 orang per hari. Rinciannya, AKDP 350 penumpang per hari, dan AKAP sebanyak 150 penumpang per hari. Saat ini, terminal bus di Sumenep itu sudah dipenuhi lebih dari 1.000 orang penumpang per harinya, baik untuk bus AKDP maupun AKAP.
Jumlahnya didominasi penumpang AKDP. Diperkirakan, kondisi tersebut mulai reda pada awal Mei.
“Petugas yang didapat saat ini sebanyak 25 orang. Jadi butuh 10 orang lagi,” tuturnya.
Sementara itu, menurut Salim Warrahman, salah seorang penumpang AKAP tujuan Jakarta, saat ini mengalami antrean lama, karena banyak bus yang hendak berangkat ke Jakarta. Dia menyadari, banyaknya penumpang juga berpengaruh pada waktu yang ditempuh. Sebab, harus menunggu 30-60 menit untuk berangkat.
“Antrean sangat panjang, jadi saya juga lama di sini (Terminal Tipe A Arya Wiraraja Sumenep, red),” tutupnya.
KESIBUKAN TERMINAL ARYA WIRARAJA SUMENEP
KEDATANGAN
AKAP
– Total bus: 31 unit
– Penumpang: 142 orang per hari
AKDP:
– Total bus: 65 unit
– Penumpang: 441 orang per hari
KEBERANGKATAN
AKAP:
– Total bus: 31 unit
– Penumpang: 126 orang per hari
AKDP:
– Total bus: 68 unit
– Penumpang: 940 orang per hari
Sumber: Satuan Pelayanan Terminal Tipe A Arya Wiraraja Sumenep
Pewarta: Imam Mahdi
Redaktur: Wawan A. Husna