KABARMADURA.ID | SUMENEP – Pembangunan Sport Centre di Desa Gunggung Kecamatan Batuan masih jauh dari harapan. Kendati sudah memasuki akhir tahun 2021, namun sampai saat ini belum ada kepastian terkait kelanjutannya.
Pelaksana Harian (Plh) Kepala Bidang Pemuda dan Olahraga Dinas Dinas Pariwisata Kebudayaan Pemuda dan Olahraga (Disparbudpora) Sumenep Syaifuddin Anshari mengatakan, pembangunan Sport Centre masih belum bisa direalisasikan. Sebab, harus menunggu beberapa persyaratan yang harus dilalui, salah satunya harus menyelesaikan perbaikan Gedung Olah Raga (GOR) A. Yani.
“Pembangunan Sport Centre masih jauh dari harapan. Tahun ini masih belum dapat dilaksanakan,” katanya, Rabu (20/10/2021).
Menurutnya, saat ini pihaknya masih fokus pada perbaikan sarana yang menopang untuk jangka pendek, seperti GOR A. Yani, dan lainnya. Selain itu, masih menyelesaikan kebutuhan pintu akses masuk dan kebutuhan lainnya.
“Jadi, menunggu ya, kita masih fokus pada memperbaiki gedung olahraga yang sudah ada,” ujarnya.
Dikatakan Syaifuddin, untuk pembangunan Sport Center dianggarkan Rp20 miliar. Dana tersebut direncanakan untuk pembangunan dan pengukuran tanah serta lainnya.
“Pembangunan tersebut paling lambat masih 5 tahun. Tetapi, bergantung keadaan nantinya,” tegasnya.
Sekadar diketahui, pembangunan Sport Centre sudah menelan Rp5 miliar. Tetapi, seiring berjalannya waktu, masih ada kendala di lapangan yang membuat pembangunannya belum bisa direalisasikan. Kondisi gedung Sport Centre seluas 7,2 Hektare itu saat ini hanya dijadikan tempat pengembala sapi, tempat jemuran.
Sementara itu, Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Sumenep Edy Rasiyadi menegaskan, pembangunan Sport Centre masih sangat lama. Sebab, pembangunan tersebut butuh dana besar.
“Intinya, ketergantungan pada dana pusat itu tidak mudah mas, maka saat ini fokus pada pembangunan olahraga lainnya,” tukasnya.
Reporter: Imam Mahdi
Redaktur: Mohammad Khairul Umam