KABARMADURA.ID | SUMENEP-Anggota Komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sumenep Samioedin mengakui bahwa kinerja pusat kesehatan masyarakat (puskesmas) banyak yang harus dievaluasi oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep.
Hal itu dinyatakan saat dia melakukan inspeksi mendadak (sidak) dan mendapatkan aduan dari masyarakat (dumas). Dari dumas dan hasil sidak itu, disimpulkan bahwa pelayanan kesehatan masih terbilang kurang sigap.
“Sekitar tiga bulan lalu kami lakukan sidak, salah satu puskesmas itu tidak ada pegawainya, kami tegur itu, sebab harus selalu terisi layanan itu tidak boleh kosong,” kata dia.
Termasuk baru-baru ini ramai di masyarakat salah satu puskesmas menolak pasien dengan alasan sedang proses akreditasi. Menurutnya hal itu tentu sangat aneh, karena akreditasi itu hanya formal. Sedangkan yang utama adalah maksimalnya pelayanan kepada masyarakat.
“Termasuk yang di Puskesmas Batang-Batang itu, yang juga ramai karena diduga malapraktik. <estinya kejadian seperti harus diminimalisir sejak awal jangan sampai terjadi dugaan dan prasangka masyarakat. Jika dilakukan secara profesional masyarakat tidak akan berasumsi aneh-aneh,” imbuh Samioedin.
Sementara itu, Plt Kepala Dinas Kesehatan Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (Dinkes P2KB) Sumenep Agustiono Sulasno berjanji akan melakukan evaluasi ke sejumlah puskesmas.
Dia juga telah memberikan semacam peringatan ke sejumlah puskesmas agar memberikan pelayanan secara maksimal. Beberapa di antaranya, seperti yang telah terjadi di Puskesmas Lenteng, Puskesmas Batang-batang dan Puskesmas Sapeken.
“Kami akan evaluasi puskesmas yang dikeluhkan oleh masyarakat itu,” paparnya.
Agus mengaku tidak bisa menampik adanya keluhan pelayanan puskesmas di Sumenep. Meskipun terkadang hal itu, mungkin karena adanya faktor dan kepentingan dari oknum-oknum tertentu.
Kendati demikian, pihaknya menekankan bagi seluruh tenaga kesehatan (nakes) di masing-masing instansi untuk terus memberikan pelayanan yang baik bagi masyarakat dalam situasi dan kondisi apapun karena pemerintah juga sudah memberikan fasilitas yang memadai.
Pewarta: Moh Razin
Redaktur: Wawan A. Husna