KABARMADURA.ID | Prof. Dr. Achsanul Qosasi masuk dalam bursa calon Ketua Umum (Ketum) Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI). Proses pergantian itu melalui Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI, pada 16 Februari mendatang.
Presiden Madura United itu dipandang mampu untuk mengurus sepak bola Nasional. Bagaimana tidak, figur yang akrab disapa Prof AQ itu sudah mengurus sepak bola sejak 1998.
Sepak bola pertama yang dibinanya ialah PS Merpati di Pesanggrahan, Jakarta Selatan. Klub tersebut menjadi cikal bakal koperasi Merpati milik Prof AQ di daerah yang sama.
Dengan segudang pengalaman mengurus sepak bola hingga sekarang, figur asal Lenteng, Sumenep itu mendapat dukungan dari beberapa voters. Salah satunya tim Liga 2 Persipura Jayapura pada Desember lalu.
Namun, Prof AQ belum memutuskan akan memenuhi permintaan tersebut atau memilih tetap mendukung sepak bola Nasional dari luar federasi. Dia pun masih menunggu persyaratan pencalonan.
Melihat kian santernya nama Prof AQ akan dicalonkan sebagai Ketua PSSI, Direktur Utama (Dirut) PT Polana Bola Madura Bersatu (PBMB) Zia Ul Haq meminta agar hal itu tidak dilanjutkan.
Pria yang biasa disapa Habib itu juga bakal meminta langsung kepada Prof AQ untuk tidak bersedia dicalonkan sebagai Ketum PSSI.
“Kami cinta dan kasihan kepada beliau. Kami akan minta untuk tidak mau dicalonkan. Kami takut beliau hanya dikorbankan dalam kondisi sepak bola seperti ini,” tegasnya.
Diketahui, munculnya KLB tidak terlepas dari dorongan beberapa pihak setelah tragedi Kanjuruhan, 1 Oktober 2022. Kemudian FIFA menyetujui untuk KLB tersebut digelar, Februari mendatang.
Sebelum itu, PSSI akan menggelar kongres tahunan, Sabtu (14/1/2022).
Pewarta: Syahid Mujtahidy
Reporter: Moh Hasanuddin