KABARMADURA.ID | PAMEKASAN- Rencana pembangunan interior Mall Pelayanan Publik (MPP) sudah tuntas tahun 2022 kemarin. Hanya saja untuk realisasinya tidak bisa dilakukan tahun ini. Sebab tidak dianggarkan. Hal tersebut diungkapkan Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Pamekasan Taufikurachman, Senin (22/5/2023).
Menurutnya, pembangunan interior MPP belum bisa dipastikan. Apabila ada anggarannya bisa direalisasikan tahun 2024 mendatang. Selama ini sudah berupaya seoptimal mungkin untuk memenuhi ketersediaan anggaran. Hanya saja masih terjadi rasionalisasi anggaran sesuai ketentuan dari Kementerian Keuangan Republik Indonesia (Kemenkeu RI) terhadap anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) tahun ini.
“Tahun 2023 ini tidak ada anggaran pembangunan MPP,” ujarnya kepada Kabar Madura.
Menurutnya, untuk rencana pembangunan interior yang tergarap sudah melalui konsultasi Kementerian Pendayagunaan Aparatur Sipil Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB). Setidaknya dalam perencanaannya membutuhkan sebesar Rp3,5 miliar. Namun jika menggunakan perencanaan pembangunan yang sudah dituntaskan pada tahun 2022 lalu masih perlu dilakukan review.
“Karena harus disesuaikan dengan kondisi terkini dari semua aspek yang akan dibangun,” ucapnya.
Pihaknya menuturkan, MPP yang saat ini belum masuk kategori memenuhi standar. Bahkan, mendapat beberapa rekomendasi dari Ombudsman RI, mulai dari kurangnya penerangan di ruangan, akses tempat ramah penyandang disabilitas dan lainnya. Tetapi beberapa rekomendasi yang diberikan sudah dipenuhinya.
“Untuk pembangunan interior dan eksterior MPP sudah teranggarkan tahun 2022 lalu, tetapi hanya eksterior MPP yang dikerjakan dengan anggaran Rp1,3 miliar, sedangkan untuk interior tidak ada pemenang lelangnya. Kami akan lihat nanti di pembahasan APBD 2024, mudah-mudahan bisa terakomodir,” tuturnya.
Pewarta: Khoyrul Umam Syarif
Redaktur: Totok Iswanto