KABARMADURA.ID | PAMEKASAN-Keikutsertaan kontingen Pamekasan di Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Timur (Jatim) 2023 tidak didukung dengan pendanaan yang memadai. Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pamekasan hanya mendapatkan hibah Rp1 miliar untuk membiaya 25 cabang olahraga (cabor) di kompetisi olahraga tahunan tersebut.
Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pamekasan Djohan Susanto mengatakan, dana hibah Rp1 miliar itu terbilang minim untuk mengkaver keseluruhan keperluan atlet selama Porprov Jatim berlangsung, mulai dari transportasi, akomodasi dan konsumsi. Saat ini, pihaknya telah mengajukan anggaran tambahan Rp3 miliar. Namun, masih belum ada keputusan terkait pengajuan anggaran tersebut.
“Yang Rp1 miliar baru cair setengahnya. Jadi, kami menggunakan dana pribadi dulu untuk kebutuhan selama porprov. Selama pemberangkatan hingga hari ini, pengeluarannya tidak sampai Rp1 miliar, masih sekitar ratusan juta. Semoga yang kami ajukan di PAK dikabulkan, berapapun itu, tapi pasti dapat meski tidak utuh,” terangnya kepada Kabar Madura, Selasa (12/9/2023).
Sementara untuk rencana pemberian bonus, diakui Djohan, pihaknya telah menyiapkan dengan rincian, peraih medali emas mendapatkan Rp25 juta, medali perak Rp15 juta, dan medali perunggu Rp10 juta. Menurutnya, nominal itu telah disepakati oleh Wakil Bupati Pamekasan Fattah Jasin saat pelepasan kontingen di Mandhapa Agung Ronggosukowati beberapa waktu lalu.
“Nominal bonusnya sama dengan yang tahun kemarin,” tambahnya.
Diketahui, perolehan medali kontingen Pamekasan di Porprov Jatim 2023 terus bertambah. Per Selasa (12/9/2023), medali yang berhasil dikumpulkan 18 medali; 6 medali emas, 4 perak, dan 8 perunggu.
Pewarta: Safira Nur Laily
Redaktur: Sule Sulaiman