KABARMADURA.ID | PAMEKASAN -Seleksi administrasi pendaftar calon aparatur sipil negara (CASN) tahun ini sudah tuntas. Namun belum bisa membeberkan ke publik. Sebab ketersediaan data terus bergerak. Sedangkan untuk formasi CASN khusus penyandang disabilitas belum ada yang terisi. Dari 3 formasi yang sudah dipersiapkan, tidak satupun ada yang mendaftar.
Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Pamekasan Saudi Rahman melalui Analisis Sumber Daya Manusia (SDM) Aparatur Muda Yuridis Kurniawan mengatakan, tahapan pendaftaran berakhir pada 9 Oktober tahun ini. Sehingga dengan 3 formasi yang dibuka, jumlah data pendaftar per 9 Oktober pukul 12.00 WIB, untuk formasi PPPK guru 1.003 pendaftar, PPPK Teknis 967 pendaftar dan PPPK Nakes 747 pendaftar.
“Untuk formasi yang tersedia, ada 290 formasi PPPK guru dengan 5 cakupan disabilitas, 110 formasi kesehatan dengan 3 formasi khusus disabilitas dan 56 tenaga teknis yang disisakan 2 formasi untuk disabilitas. Untuk penyandang disabilitas tidak terisi karena tidak ada pelamarnya,” ujarnya kepada Kabar Madura, Senin (10/9/2023).
Pihaknya menuturkan, sejumlah pendaftar dari setiap formasi ada yang berasal dari luar Pamekasan. Namun untuk detail jumlahnya belum terpetakan, kendatipun saat ini sudah dilakukan seleksi administrasi untuk mengetahui siapa saja yang mampu melengkapi persyaratan tersebut. Selanjutnya, pelamar yang lolos administrasi bisa mengikuti tahapan seleksi berikutnya.
“Untuk yang bekerja di luar instansi Pamekasan menjadi pelamar umum. Pelamar umum pake passing grade, pelamar khusus tidak pakai passing grade,” tuturnya.
Sedangkan, tim yang menyeleksi berbagai persyaratan administrasi dari setiap formasi berasal dari tim panitia seleksi daerah (panselda). Masing-masing dari unsur Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Pamekasan, BKPSDM Pamekasan dan Dinas Kesehatan (Dinkes) Pamekasan.
Pewarta: Khoyrul Umam Syarif
Redaktur: Totok Iswanto