KABARMADURA.ID | “Bisa jalan-jalan tanpa mengeluarkan biaya,” kata Febrian Tri Yanto soal manfaat yang bisa didapatkan dengan meniti karir di dunia sepak bola.
SYAHID MUJTAHIDY, PAMEKASAN
Pengalaman bisa menyambangi berbagai daerah bukan sesingkat mengedipkan mata. Febri telah melalui proses yang panjang.
Sejak duduk di bangku sekolah dasar (SD) kelas 1, pemain kelahiran Pamekasan 11 Februari 2004 ini sudah masuk sekokah sepak bola (SSB) RIO Pamekasan.
Bertahun-tahun berproses di situ, pemain asal Lombang, Pademawu ini akhirnya bisa tembus Madura United U16 pada 2019 silam.
Berawal dari itu, talenta muda ini bisa menyambangi berbagai daerah, bahkan bisa keluar Pulau Jawa, karena sistem kompetisi yang kandang-tandang.
Bakatnya kian matang bersama Madura United U20. Dia pun berkesempatan mengikuti seleksi Tim Nasional (Timnas) Indonesia U16. Namun sayangnya, gagal berkompetisi karena merebaknya Covid-19 di Tanah Air ini sejak 2020.
Pada 2021, Febri promosi ke Madura United U18. Dia menjabat sebagai kapten tim dan menjadi saksi membawa tim tersebut tembus pertama kalinya ke perempat final.
“Saat ini saya dipercaya bermain untuk Madura United U20. Untuk target, bisa memberikan yang terbaik untuk Madura United dan dapat berprestasi,” janjinya.
Febri akan main untuk Madura United U20 di Liga 1 U20 2023-2024 sjak akhir pekan depan. Tim pertama yang bakal menjadi lawan ialah Bhayangkara Presisi Indonesia FC.
Redaktur: Hairul Anam