Pencairan Dana BPOPP SMA Sederajat di Sumenep Tersendat, Tunggu Surat dari Pemprov Jatim

Pendidikan411 views
Banner Iklan

KABARMADURA.ID | SUMENEP Dana Biaya Penunjang Operasional Penyelenggaraan Pendidikan (BPOPP) yang merupakan dana program Pendidikan Gratis Berkualitas (TisTas) di Provinsi Jawa Timur (Jatim) tahun 2023 yakni Rp10.747.455.000 untuk 21.890 siswa SMA/SMK se derajat di Sumenep. Namun, dana BPOPP khusus bulan April-Juni belum semuanya dapat dicairkan.

Hal itu diungkapkan Kepala Cabang Dinas (Cabdin) Pendidikan Jawa Timur Wilayah Sumenep Budi Sulistyo. Menurutnya, dana BPOPP itu tidak semuanya dapat dicairkan lantaran perbaikan administrasi. “Saat ini menunggu dari Pemprov Jatim,” katanya, Rabu (26/7/2023).

Karena itu, pihaknya juga tidak dapat memastikan kapan bisa dilakukan pencairan. Hingga saat ini, pihaknya menunggu surat resmi dari Pemerintah Provinsi (Pemprov Jatim). “Jika ada informasi tentang pencairan dana BPOPP dari Pemprov Jatim, maka akan dilakukan pencarian. Kami sifatnya menunggu perintah,” tegas dia.

Dia mengatakan, dana BPOPP merupakan upaya Pemprov Jatim untuk mendorong pendidikan di Jawa Timur agar lebih berkembang dengan baik. “Terlebih para siswa dan siswi di Sumenep dapat terbantu dengan PBOPP itu,” ucapnya. 

Baca Juga:  Rancangan Undang-Undang Sistem Pendidikan Nasional (RUU Sisdiknas) ke dalam Program Legislasi Nasional (Prolegnas) Prioritas 2022.

Diketahui, untuk besaran BPOPP yakni, untuk SMA Rp70 ribu, SMK nonteknik Rp110 ribu,SMK teknik Rp135 ribu, setiap bulannya. BPOPP saat ini hanya terbayar separuh dari jumlah tersebut. 

Pihaknya menambahkan bahwa pendidikan gratis dan berkualitas (TisTas) sudah diberlakukan sejak tahun 2019 lalu, hingga saat ini masih berjalan sesuai harapan. “Namun, untuk pencairannya masih menunggu dari Pemprov Jatim,” jelasnya. 

Pencairan itu, lanjut dia, nantinya ada petunjuk teknis atau aturan terbaru dari Pemprov Jatim. Dana BPOPP TisTas tersebut dicairkan langsung oleh Pemprov Jatim ke rekening sekolah.

Pria yang baru menjabat sebagai Kacabdin di Wilayah Sumenep itu menambahkan, saat ini menunggu surat edaran dari dari Pemprov Jatim. Dia berharap, besaran BPOPP tersebut dapat dicairkan dengan baik. “Meski tidak cair seperti biasanya, diharapkan para siswa tetap rajin belajar. InsyaAllah sebentar lagi cair,” bebernya. 

Baca Juga:  Takut Rugi, Produksi Rumput Laut 8 Kecamatan di Sumenep Terhenti

Budi melanjutkan bahwa dirinya mempersilahkan untuk menarik uang SPP dari kekurangan tersebut kepada semua sekolah. Dasar tersebut yakni, untuk Rencana Kerja Anggaran Sekolah (RKAS) di Permendikbud Nomor 75 tahun 2016 Pasal 10 ayat A hingga terakhir. 

Dana BPOPP Tahun 2023 Khusus SMA/SMK/PKLK Negeri dan Swasta 

-Negeri

SMA : Rp2.766.120.000 siswa 6.586

SMK : Rp2.010.510.000 siwa 2681

PKPLK: Rp72.000.000 siswa 80 

Jumlah: Rp4.848.630.000

-Swasta 

SMA: Rp2.714.600.000 siswa 7756

SMK: Rp3.032.975.000 siswa 4652

PKPLK: Rp101.250.000 siswa 135

Jumlah: Rp5.898.825.000

Jumlah Dana Keseluruhan: Rp10.747.455.000

Jumlah Siswa Keseluruhan: 21.890 siswa

Jumlah penerima masing-masing jenjang

SMA Rp70.000

SMK teknik Rp135.000

SMK non teknik Rp110.000

Pewarta: Imam Mahdi

Redaktur: Moh. Hasanuddin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *