KABARMADURA.ID | SUMENEP –Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep tengah akan melakukan perbaikan pelabuhan Paleyat di Kecamatan Sapeken. Pelabuhan tersebut mendapatkan kucuran dana Rp500 juta yang bersumber dari anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) 2023.
Kepala Bidang (Kabid) Prasarana Dinas Perumahan Rakyat Permukiman dan Perhubungan (Disperkimhub) Sumenep Dadang Dedi Iskandar mengungkapkan, tahun ini pelabuhan Paleyat itu akan mendapatkan kucuran dana untuk perbaikan fasilitas di sana.
Kendati demikian, proses perbaikan pelabuhan Paleyat tersebut belum dapat dilaksanakan sebab belum proses tender. “Itu saja yang sudah mulai diproses tahun ini, tetapi masih belum proses tender,” kata dia.
Menurutnya, ada dua pelabuhan yang menjadi skala prioritas yang direncanakan untuk dilengkapi beberapa fasilitasnya, seperti pembangunan gedung untuk pemesanan tiket. Tetapi sayangnya, hingga saat ini masih belum ada kepastian.
Bahkan, kata dia, pemkab setempat sempat mengajukan bantuan keuangan (BK) sebesar Rp5 miliar ke Provinsi Jatim yang akan digunakan untuk Pelabuhan Raas dengan kebutuhan anggaran sebesar Rp2 miliar dan Pelabuhan Sapudi sebesar Rp3 miliar.
Kedua pelabuhan tersebut merupakan akses yang sangat dibutuhkan oleh masyarakat sekitar maupun masyarakat luar yang ke lokasi tersebut. “Ternyata belum ada informasi, maka untuk sementara waktu fokus ke yang Paleyat. Dibangun dari APBD Sumenep,” imbuhnya.
Dia melanjutkan, persoalan akses pelabuhan di setiap pulau di Kota Keris ini tidak semuanya dapat dibangun menggunakan dana APBD. Sebab untuk membangun pelabuhan itu membutuhkan anggaran cukup besar.
Pewarta: Moh. Razin
Redaktur: Moh. Hasanuddin