KABAR MADURA | DPD Partai Nasdem Pamekasan sudah melakukan pleno dengan dewan pimpinan pusat (DPP) terhadap lima nama yang diusulkan menjadi peserta pemilihan kepala daerah atau pilkada 2024. Namun, figur yang akan direkomendasikan berpotensi bukan dari nama-nama yang telah diusulkan.
Sekretaris Panitia Penjaringan Bakal Calon Peserta Pilkada 2024 Partai Nasdem Pamekasan Habibullah Izhar menyampaikan, rekomendasi dari Partai Nasdem untuk Pilkada Pamekasan masih melihat dinamika politik yang berkembang. Sehingga dalam prosesnya diputuskan berdasarkan hasil survei yang dilakukan oleh DPP Partai Nasdem.
“Politik di Pamekasan masih dinamis, sehingga masih belum diputuskan. Hasilnya plenonya menetapkan nama-nama yang diusulkan, tetapi tidak menutup kemungkinan, nanti ada nama lain yang direkomendasi. Hal itu berdasarkan hasil survei, jadi kami tetap pelajari,” jelasnya, Minggu (9/6/2024).
Habib menjelaskan, peluang lima nama, yang diusulkan atas dasar penjaringan, untuk tidak rekom sama dengan nama lain yang nantinya dimunculkan oleh DPP Partai Nasdem dari hasil survei. Akan tetapi, dia memastikan bahwa rekomendasi yang dikeluarkan atas pertimbangan komprehensif dari hasil analisa yang dilakukan.
“DPP itu lebih kepada pendekatan ilmiah, jadi kalau yang diusulkan dari bawah, biasanya atas pertimbangan dekat sama ini, sama kiai ini. Jadi kalau yang di pusat berdasarkan hasil survei, ini siapa yang berpotensi,” tegasnya.
Namun, Habib belum bisa memprediksi kemungkinan nama siapa yang akan direkomendasikan untuk Pilkada Pamekasan, sebab proses surveinya sedang berjalan.
“Jadi yang lima orang itu tidak ada yang didiskualifikasi, jadi kami tetap ajukan, kemudian nanti akan dilihat dari hasil lembaga survei,” tambahnya.
Untuk diketahui, lima nama yang diusulkan DPD Partai Nasdem Pamekasan adalah KH. Kholilurrahman, RB. Fattah Jasin, Sajali, Mohammad Arif, dan Abdul Bari.
Pewarta: Khoyrul Umam Syarif
Redaktur: Sulaiman
Pewarta: Khoyrul Umam Syarif
Redaktur: Sulaiman