Sampang Jadi Tercepat Kedua di Jawa Timur dalam Penurunan Stunting

News60 views
Banner Iklan

KABARMADURA.ID | SAMPANG -Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sampang berhasil menjadi yang tercepat kedua di Jawa Timur dalam menekan angka stunting. Hal itu disampaikan Ketua Tim Pemberdayaan Ekonomi Keluarga Provinsi Jawa Timur Haryono saat menghadiri kegiatan Internalisasi Pengasuhan Balita di Pendopo Trunojoyo Sampang, Rabu (11/10/2023).

Menurut Haryono, dalam upaya penurunan angka stunting, Pemkab Sampang mampu mengalahkan sejumlah kabupaten dan kota besar di Jawa timur, kecuali Surabaya. Saat ini angka penurunan stunting di Sampang berada di angka 6,9 persen.

“Sampang ini tercepat nomor dua se-Jawa timur dalam penurunan stunting. Ini sangat luar biasa turun secara signifikan,” ungkapnya saat memberikan sambutan.

Sementara Wakil Bupati (Wabup) Sampang H. Abdullah Hidayat mengaku belum puas dengan capaian tersebut. Maka dari itu, dia berjanji dan berkomitmen akan terus berupaya terus menekan angka stunting hingga berhasil menjadi yang tercepat di Jawa Timur.

Baca Juga:  Rencanakan Penerapan e-Tiket untuk Akses Masuk Wisata di Pamekasan 

Namun, pria yang akrab disapa Aba Ab itu sangat berterima kasih kepada seluruh pihak yang sudah berjuang untuk menekan angka stunting di Sampang.

“Tanpa kerja keras dan kerjasama yang baik, tentunya Kabupaten Sampang belum bisa seperti yang telah dicapai saat ini. Jadi, tetap butuh kerja keras, semoga ke depannya kita terus bisa memberikan yang terbaik untuk Kabupaten Sampang yang lebih hebat bermartabat,” jelasnya.

Sedangkan, Kepala Dinas Kesehatan dan Keluarga Berencana (Dinkes KB) Sampang Abdulloh Najich, melalui Kabid Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Zahruddin menyatakan, percepatan penurunan stunting ini sudah diatur dalam Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 72 Tahun 2021.

Baca Juga:  Realisasi Beasiswa Santri di Pamekasan Terganjal Administrasi

Dia berharap, tim penurunan stunting dan masyarakat di Sampang dapat lebih meningkatkan pengetahuan dan pemahaman tentang pengasuhan dan tumbuh kembang anak pada periode 1000 HPK. Sehingga, penurunan stunting di Sampang terus lebih baik lagi.

“Saat ini hasilnya sesuai dengan ekspektasi kita. Maka kami berharap keikutsertaan para seluruh tim penurunan stunting agar bisa menjadi kabupaten Sampang yang sehat,” tutupnya.

Pewarta: KM70

Redaktur: Sule Sulaiman

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *