KABARMADURA.ID | SUMENEP – Warga Desa Padike Kecamatan Talango Kabupaten Sumenep dihebohkan dengan penemuan bayi di samping rumah praktik mandiri bidan (PMB) Tuti Puspita Wati pada Selasa, (10/1/2023).
Bayi malang ini ditemukan oleh asisten rumah tangga (ART) bidan ketika mengambil bayi di samping rumah. Suara tangisan kian nyaring dari samping rumah bidan. Ternyata, bayi dibungkus dalam tas.
“Saya kaget dan langsung panggil umi. Karena ada bunyi bayi nangis yang berasal dari dalam tas,” ujar ART Afifah kepada Kabar Madura, Rabu (11/1/2023).
Mendengar teriakan dari Afifah, Bidan Tuti bergegas menghampirinya dan memeriksa isi dalam tas tersebut. Hasilnya, ditemukan seorang bayi berjenis kelamin laki-laki dalam keadaan berdarah yang sudah mulai mengering.
“Bahkan masih lengkap dengan tali pusar yang belum dibersihkan. Padahal waktu saya tiba sekitar jam 15:00 WIB tas ini belum ada. Sekitar pukul 16:00 tas berisi bayi ini sudah ada,” ucapnya.
Setelah ditemukan dan dibersihkan, bayi malang ini dilarikan ke puskesmas untuk mendapatkan penanganan kesehatan. Bahkan, sudah ada pihak kepolisian yang mengurus bayi malang itu. “Sudah ada kepolisian yang juga datang ke Puskesmas Talango,” tuturnya.
Sementara itu, Kepala Puskesmas Talango Hudi Kuswoyo mengaku, memberikan perawatan intensif sebelum nantinya bayi tersebut diserahkan kepada Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Sumenep. Selanjutnya, akan dirujuk ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr. Moh. Anwar.
Terpisah, Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Talango AKP M. Haqqul mengungkapkan, masih melakukan penyelidikan terkait kasus penemuan bayi. “Kami bersama tokoh masyarakat (tomas) dan aparat desa bekerjasama melakukan penyelidikan lebih lanjut, guna mengetahui siapa orangtua dari bayi ini,” responnya.
Pewarta: KM68
Redaktur: Totok Iswanto