Sumenep Tetapkan Target PAD Wisata Rp847 Juta di 2024

News115 views

KABAR MADURA | Berdasarkan rapat di internal Dinas Kebudayaan Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Disbudporapar) Sumenep, pendapatan asli daerah (PAD) 2024 di sektor wisata ditarget senilai Rp847 juta. Angka ini meningkat dibanding tahun lalu sebesar Rp560 juta.

Kepala Disbudporapar Sumenep Mohamad Iksan mengatakan, rencananya akan menarget Rp960 juta. Tetapi berdasarkan pertimbangan, disepakati Rp847 juta.

“Itu sudah angka pasti, senilai Rp847 juta ya,” katanya, Rabu (17/1/2024).

Menurutnya, proyeksi itu bersumber dari penjualan tiket di 26 objek wisata, baik destinasi yang dikelola pemkab maupun sistem sharing dengan pihak lain. Namun yang paling diutamakan adalah objek wisata Pantai Lombang di Batang-batang, pantai di Pasongsongan dan Museum Keraton Sumenep, karena milik Pemkab Sumenep.

Dikatakanya, naiknya target ini disebabkan sejumlah faktor. Di antaranya, geliat wisatawan di Pantai Lombang semakin membaik. Selain itu, infrastruktur yang mulus dan lebar menjadi bagian dari mendongkrak wisatawan dari berbagai daerah.

Baca Juga:  Proyek Drainase dan Sanitasi Sumenep Tertunda Lagi

“Tak terkecuali pemenuhan sarpras di setiap objek juga menjadi bagian dari peningkatan layanan pemkab saat ini sudah membaik,” ujarnya.

Target itu realistis dengan perhitungan yang matang. Belum lagi ada penyesuaian tarif tiket di  Pantai Slopeng, dipastikan akan meningkatkan kunjungan. Untuk tarif kunjungannya senilai Rp5.000 ribu per orang.

Dari data Disbudporapar Sumenep, kunjungan wisatawan ke Sumenep meningkat dari tahun ke tahun. Pada tahun 2022 tercatat berjumlah 1.057.622 pengunjung, tahun 2023 sebanyak 1.523.102 pengunjung. Pada tahun 2024,  khusus wisata Pantai Lombang diprediksi mencapai 1.833.105 pengunjung.

Baca Juga:  Disporapar Pamekasan Jalani Beban Berat Kejar PAD Wisata yang Naik 700 Persen

Pewarta: Imam Mahdi

Redaktur: Wawan A. Husna

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *