KABARMADURA.ID | Pelatih Madura United Mauricio Souza ikut bersuara terkait wacana penetapan tanpa suporter tim tamu di pertandingan Liga 1 2023-2024.
Menurutnya, pemain ke-12 itu sangat penting dalam setiap pertandingan, terutama saat laga tandang.
“Keputusan itu membuat saya merasa sedih, karena ingin ada penonton di stadion. Mereka penting,” ujarnya, Selasa (6/6/2023).
Meskipun begitu, juru taktik berusia 49 tahun itu tetap akan menerima ketika ketetapan itu sudah ketuk palu. Karena, dia memaklumi, penetapan itu guna mengantisipasi terjadinya kerusuhan di stadion.
Kita ketahui, pada musim 2022-2023, kompetisi sepakbola tertinggi di Indonesia sempat terhenti lantaran tragedi Kanjuruhan, 1 Oktober 2022. Tragedi itu menewaskan ratusan jiwa.
“Tapi kami akan patuh kalau memang keputusannya seperti ini, karena mungkin untuk mengatasi kalau ada masalah di dalam pertandingan,” lanjutnya.
Sebelumnya, Presiden Madura United Prof. Dr. Achsanul Qosasi juga ikut bersuara terkait isu tersebut. Dia menilai, larangan suporter tamu datang ke stadion itu mengurangi kesempurnaan sepak bola.
Pewarta: Syahid Mujtahidy
Redaktur: Sule Sulaiman