KABARMADURA.ID | SUMENEP-Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep kembali melakukan pertemuan dengan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN). Hal itu untuk memaksimalkan pembangunan di Kota Keris ini. Terutama dalam mengatasi tantangan daerah, meningkatkan inovasi di bidang penelitian, pengembangan, pengkajian dan penerapan teknologi pada berbagai bidang.
Bupati Sumenep Ra Achmad Fauzi mengatakan, pertemuan BRIN dengan para organisasi perangkat daerah (OPD) sebagai wujud implementasi menindaklanjuti MoU yang dilakukan beberapa bulan lalu.
“Pertemuan ini biar langsung dieksekusi dalam kerja nyata, dalam mengawal kemajuan di Sumenep, mulai dari sektor pembangunan, kesejahteraan dan sebagainya,” kata suami Nia Kurnia Fauzi itu, Kamis (20/10/2022).
Orang nomor satu di lingkungan Pemkab Sumenep itu menegaskan, tindak lanjut kerja sama riset dan inovasi dengan BRIN sangat penting untuk meningkatkan sinergi dan kolaborasi. Itu dalam rangka mengatasi tantangan pembangunan daerah dan optimalisasi pengelolaan potensi daerah.
Melalui tindak lanjut riset dan inovasi, terang Ra Fauzi, diharapkan penerapan teknologi tepat guna dapat mengatasi masalah di wilayah kepulauan. Sebut saja penyediaan air bersih, kelistrikan dan jaringan telekomunikasi.
Di era yang serba digitalisasi ini, kata Ra Fauzi, teknologi tentu sangat dibutuhkan di bidang pertanian, industri dan usaha kecil menengah (UKM). Targetnya untuk kenaikan produktivitas padi dan jagung, sperma sapi Madura, garam rakyat dan budi daya rajungan. Sedangkan teknologi UKM diprioritaskan pada riset dan inovasi untuk teknologi pewarna batik.
“Pertemuan ini untuk berbicara secara teknis tentang keinginan pemkab dalam mewujudkan kemajuan di Sumenep,” imbuhnya.
Sementara itu, Deputi Bidang Pemanfaatan Riset dan Inovasi BRIN Hendrian mengungkapkan, dalam pertemuan yang berlangsung di ruang VIP Rumah Dinas Bupati Sumenep tentu guna menindaklanjuti MoU. Salah satunya mendengarkan skala prioritas yang akan dikerjakan para OPD di Sumenep.
“Kami menginginkan kerja sama ini terus berlanjut. Sehingga, ada capaian yang nyata nantinya,” tukas Hendrian.
Reporter: Moh Razin
Redaktur: Hairul Anam