KABAR MADURA | Sebanyak 557 calon jamaah haji (CJH) asal Kabupaten Sampang tahun 1445 H/2024 M mengikuti bimbingan manasik haji massal tingkat kabupaten yang diselenggarakan oleh kantor Kementerian Agama (Kemenag) Sampang. Kegiatan bimbingan manasik haji bertempat gedung PKPRI Trunojoyo, Rabu (24/4/2024).
Dalam kesempatan tersebut, Kepala Kemenag Sampang Abdul Wafi berpesan kepada para CJH yang akan berangkat ke Tanah Suci tahun ini agar terus meluruskan niatnya untuk beribadah kepada Allah SWT dan senantiasa sabar dalam menjalankan ibadah.
Selain itu, dirinya juga berpesan agar para petugas untuk sabar dan telaten dalam menghadapi berbagai macam karakter jamaah. Serta para jemaah tidak boleh terlalu menyanjung petugas tersebut.
“Intinya, kami hanya berpesan agar para jamaah tetap luruskan niat hanya untuk beribadah di Tanah Suci. Dan bagi petugas agar sabar dalam mendampingi jamaah nanti,” tutur Abdul Wafi dalam keterangan tertulisnya.
Wafi menjelaskan, bahwa CJH Sampang masuk pada gelombang 2, yakni pada kloter 98 dan 99 yang kemungkinan akan berangkat pada tanggal 7 Juni 2024.
Adapun kelanjutan dari kegiatan itu, yakni persiapan untuk jamaah haji tersebut, akan dilanjutkan dengan bimbingan manasik di setiap kecamatan yang diselenggarakan oleh KUA setempat dimulai pada 29 April 2024 hingga 7 Mei 2024.
Untuk konsorsium Kecamatan Sampang, Camplong dan Kedungdung, dimulai dari tanggal 29 April 2024 sampai 4 Mei 2024, bertempat di Kecamatan Sampang, dan konsorsium Kecamatan Torjun, Jrengik, Pangalengan, Tambelangan dan Sreseh dilaksanakan mulai 29 April 2024 Sampang 4 Mei 2024, bertempat di wilayah Kecamatan Torjun.
Selanjutnya untuk konsorsium Kecamatan Omben dan Karangpenang dimulai 30 April 2024 sampai 5 Mei 2024 yang dilaksanakan di Kecamatan Omben dan Konsorsium Kecamatan Robatal, Ketapang, Banyuates dan Sokobanah akan dilaksanakan pada tanggal 2 Mei 2024.
Untuk Kecamatan Ketapang. dilaksanakan pada 13 Mei 2024. Akan diadakan manasik massal yang kedua. Manasik itu sekaligus yang terakhir se-Kabupaten Sampang.
Dalam manasik itu, di dalamnya selain mendapatkan teori-teori juga dilaksanakan praktik langsung terkait dengan pelaksanaan ibadah haji tersebut.
“Diimbau kepala semua CJH ini untuk betul-betul mengikuti manasik haji dengan menghadiri, mencermati secara seksama, disiplin dan tuntas. Bagi CJH yang masih belum melakukan beberapa persyaratan seperti paspor, bio visa, vaksin meningitis dan polio, maka dimohon agar segera melaksanakan sesuai dengan ketentuannya,” tutupnya.
Untuk diketahui, kegiatan bimbingan manasik haji massal itu dibuka langsung oleh Kepala Kemenag Sampang Abdul Wafi. Kegiatan berjalan dengan lancar dan khidmat. Dalam kegiatan manasik itu para jemaah mendapatkan tiga materi, di antaranya materi tentang kebijakan penyelenggaraan haji. Kemudian materi tentang alur perjalanan ibadah haji dan tata kelola dan tentang kebijakan pelayanan kesehatan dan senam haji dan lain sebagainya.
Pewarta: Subhan
Redaktur: Wawan A. Husna