KABAR MADURA | Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep mendukung penuh pagelaran Madura Ethnic Carnival (MEC) 2024 yang digelar di depan Labang Mesem Keraton Sumenep, Sabtu (21/9/2024) malam. Kegiatan itu dinilai dapat memberikan tambahan pengetahuan kebudayaan kepada masyarakat.
Bupati Sumenep Achmad Fauzi Wongsojudo mengatakan, tema MEC 2024 kali ini busana lambang “Keris”. Dalam event itu juga menampilkan budaya lokal Madura, seperti Sape Sonok, Sandur, Gambuh dan Topeng.
“MEC selalu menyajikan parade budaya yang unik dan menarik. Tahun 2023 kemarin, temanya Kerapan Sapi. Sedangkan sekarang, temanya Keris,” kata dia.
Suami Nia Kurnia Fauzi itu menyampaikan, sejak 2023, MEC selalu mengangkat tema kearifan lokal. Hal itu menjadi sarana edukasi dan juga mempertahankan kelestarian budaya lokal Madura.
MEC juga menjadi tambahan wawasan bagi masyarakat tentang budaya di Sumenep. Apalagi, pada era digitalisasi ini, sudah jarang ditampilkan di kabupaten paling timur Pulau Madura ini.
“Tema MEC selalu tentang local wisdom. Tentu, dengan upaya ini akan menaikkan lagi rating budaya Sumenep di mata dunia,” imbuhnya.
MEC 2024 ini dihadiri oleh bupati se-Jawa Timur, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Sumenep, pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD) Sumenep, forkopimcam, dan lain-lain. (ara/waw)
