KABAR MADURA | 433,544 kilometer jalan kabupaten yang tersebar di sejumlah kecamatan di Sampang masih dibiarkan rusak. Berdasarkan surat keputusan (SK) tahun 2019, total panjang jalan kabupaten di Sampang mencapai 1.379,27 kilometer. Saat ini, rinciannya 945,726 kilometer dalam kondisi baik dan sedang, 271,726 kilometer kondisi rusak ringan, dan kondisi rusak berat 161,654 kilometer.
Kendati masih banyak jalan kabupaten yang rusak, tahun ini Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sampang hanya menganggarkan belanja modal untuk jalan kabupaten hanya senilai Rp45.027.316.331.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Sampang Moh. Zis mengatakan, pihaknya belum bisa menuntaskan dan menyelesaikan persoalan jalan rusak tersebut. Pagu anggaran yang tersedia untuk infrastruktur jalan sangat terbatas setiap tahunnya. Sebab itu harus diupayakan secara bertahap berdasarkan skala prioritas.
“Tidak bisa menuntaskan dalam satu tahun anggaran, bahkan lima tahun. Karena memang anggarannya yang terbatas,” ujar Moh. Zis saat dikonfirmasi Kabar Madura, Selasa (9/1/2024).
Untuk pembangunan jalan, dia menguraikan, pihaknya sengaja menggunakan betonisasi dengan konsekuensi jangkauan pembangunan lebih kecil dibanding menggunakan jalan aspal yang bahkan lebih ekonomis. Namun yang menjadi pertimbangannya adalah usia jalan yang bisa menjadi lebih lama.
Kata Moh. Zis, dibutuhkan waktu yang relatif lama untuk bisa menuntaskan pembangunan jalan yang rusak. Dia juga tidak menyebut target jalan yang akan diperbaiki pada tahun ini.
“Prinsipnya, kami tetap melakukan yang terbaik, melanjutkan pembangunan jalan yang belum tuntas ini secara bertahap,” dalihnya.
Berdasarkan penelusuran Kabar Madura melalui laman resmi Rencana Umum Pengadaan (RUP) Dinas PUPR Sampang 2024, rencana pembangunan dan perbaikan jalan menyasar berbagai lokasi, di antaranya peningkatan Jalan Rahayu-Pasarenan, Jalan Kodak-Nyeloh, dan Jalan Batuporo Timur-Gunung Eleh.
RENCANA PEMBANGUNAN DAN PERBAIKAN JALAN DI SAMPANG 2024
| NO | NAMA KEGIATAN | ANGGARAN |
| 1 | Peningkatan Jalan Rahayu-Pasarenan | Rp2.500.680.000 |
| 2 | Peningkatan Jalan Kodak-Nyeloh | Rp1.500.408.000 |
| 3 | Peningkatan Jalan Batuporo Timur-Gunung Eleh | Rp815.606.400 |
| 4 | Peningkatan Jalan Sawah Tengah-Gunung Eleh | Rp1.000.015.520 |
| 5 | Peningkatan Jalan Palenggiyan-Karang Gayam | Rp1.500.408.000 |
| 6 | Peningkatan Jalan Samaran-Nyeloh | Rp2.900.045.008 |
| 7 | Pemeliharaan berkala/peningkatan struktur Jalan Bajrasokah-Banjar | Rp2.804.608.800 |
| 8 | Pemeliharaan berkala/peningkatan struktur Jalan Buker-Karang Anyar | Rp3.512.907.600 |
| 9 | Penanganan long segment pemeliharaan rutin, pemeliharaan berkala, peningkatan/rekonstruksi ruas Jalan Karang Penang-Tamberu | Rp4.893.928.000 |
| 10 | Penanganan long segment pemeliharaan rutin, pemeliharaan berkala, peningkatan/rekonstruksi ruas Jalan Madupat-Plampaan | Rp5.991.671.000 |
| 11 | Pemeliharaan berkala/peningkatan struktur Jalan Batukarang-Sejati | Rp400.003.643 |
| 12 | Pemeliharaan berkala/peningkatan struktur Jalan Ketapang Timur-Pancor | Rp2.000.031.040 |
| 13 | Pemeliharaan berkala/peningkatan struktur Jalan Karang Dalem-Patarongan | Rp1.300.738.320 |
| 14 | Peningkatan struktur Jalan Baruh-Madupat | Rp400.000.000 |
| 15 | Peningkatan struktur Jalan Batu Karang-Pamola’an | Rp400.000.000 |
| 16 | Peningkatan struktur Jalan Rahayu-Pasarenan | Rp500.000.000 |
Sumber data: RUP Dinas PUPR Sampang.
Pewarta: Subhan
Redaktur: Sule Sulaiman
