KABARMADURA.ID | PAMEKASAN – Tim Surveyor Kabupaten Kota sehat (KKS) Kementerian dan Provinsi menyambangi wisata Talang Siring Desa Montok Kecamatan Larangan Kabupaten Pamekasan. Mereka menyatakan agar ada peningkatan destinasi, baik dari sisi pembangunan maupun ketersediaan fasilitas.
Perwakilan Verifikasi Lapangan KKS Anita Putri Rahayu mengatakan, salah satu maksud pentingnya ada perubahan terhadap sebuah wisata, tidak lain untuk menjadikan sebagai wisata sehat dan nyaman bagi pengunjung. Dari sisi nominal karcis yang cukup rendah, bisa dipastikan wisata tersebut tidak menyediakan penginapan bagi wisatawan luar daerah.
“Pantai Talang Siring memang butuh revitalisasi, dari dinas sendiri supaya bisa bersinergi dan bisa merevitalisasi beberapa fasilitas di kawasan pantai itu.” ujarnya kepada Kabar Madura.
Menanggapi hal itu, Kepala Bidang (Kabid) Pariwisata Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Disporapar Pamekasan Moh. Zahri mengaku, penilaian dari Tim Surveyor KKS cukup membuahkan hasil rekomendasi revitalisasi. Secara umum, semua destinasi wisata di daerah harus ada pembaharuan dan perbaikan.
“Tujuannya, demi terciptanya ketertarikan wisatawan luar daerah maupun lokal. Dan kami tidak memungkiri revitalisasi tersebut, jadi tidak hanya Pantai Talang Siring saja, juga ada beberapa wisata yang perlu pembenahan besar, beberapa fasilitas yang butuh perbaikan dan harus diubah total,” responnya.
Dijelaskannya, untuk mengakomodasi asuransi wisata tidak cukup memberlakukan jual beli harga tiket dengan jumlah ribuan. Ketentuan tersebut berdasarkan beberapa kota yang sudah memberikan harga tiket wisata di atas harga Rp5 ribu hingga Rp10 ribu kemungkinan akan menjadi solusi untuk melakukan perbaikan terhadap fasilitas wisata yang ada.
“Yang kami ketahui di beberapa kota sudah menerapkan asuransi itu dengan harga karcis Rp10 ribu ke atas atau minimal Rp5 ribu, jauh berbeda dengan Pantai Talang Siring,” paparnya.
Pewarta: KM71
Redaktur: Totok Iswanto
