Ratusan Personel Polres Pamekasan Terlibat dalam Simulasi Sispamkota Polda Jatim di Madura

Pilkada, News57 views

KABAR MADURA | Kesiapan pengamanan pemilihan kepala daerah (pilkada) 2024 secara serentak, terus dilakukan oleh Kepolisian Daerah (Polda) Jawa Timur (Polda Jatim) beserta satuan wilayah yang ada di jajarannya.

Bertempat di Pelabuhan Trunojoyo, Camplong Kabupaten Sampang, telah dilaksanakan apel gelar pasukan dalam mempersiapkan Operasi Mantap Praja Semeru 2024 serta Deklarasi Pilkada Damai dan Simulasi Sistem Pengamanan Kota (Sispamkota), Rabu (14/8/2024).

Kegiatan tersebut dihadiri langsung oleh Kapolda Jarim Irjen Pol Drs Imam Sugianto. Turut hadir dalam kegiatan tersebut Pejabat Utama Polda Jatim, Kasdim V Brawijaya, Asistensi I Setdaprov Jatim, Serta Bupati, Dandim dan para Kapolres jajaran Polda Jatim serta stakeholders se-Jatim.

Baca Juga:  5 Bulan Ringkus 5 Penjudi Online, Kasatreskrim Polres Pamekasan: Semuanya Muda dan Pengangguran!

Dalam sambutannya, Kapolda Jatim Irjen Pol Drs Imam Sugianto menyampaikan terkait pilkada serentak ini diperlukan persiapan yang matang, terencana, terukur dan tepat agar proses demokrasi berjalan aman dan damai.

“Harapan kita bersama tentu Jawa Timur tetap sejuk, damai dan kondusif,” kata Irjen Imam Sugianto.

Banner Iklan

Di tempat terpisah, Kapolres Pamekasan AKBP Jazuli Dani Iriawan melalui Kasihumas Polres Pamekasan AKP Sri Sugiarto mengatakan, demi mensukseskan kegiatan tersebut, Polres Pamekasan turut serta menerjunkan ratusan personel gabungan untuk mengikuti kegiatan Sispamkota dalam rangka operasi Mantap Praja Semeru 2024.

Sispamkota tersebut adalah gambaran bagaimana sinergisitas TNI-Polri dan stakeholders terkait mengatasi masalah yang timbul dalam tiap tahapan pilkada.

Baca Juga:  IAIN Madura Peduli Palestina

“Bagaimana mengantisipasinya jika ada masalah, pentingnya pengetahuan dan pemahaman yang mendalam mengenai prosedur dan protokol keamanan yang telah diatur dalam undang-undang pemilu harus dikuasai oleh semua pihak,” ucap AKP Sri—panggilan akrab AKP Sri Sugiarto.

Dengan demikian, pihaknya tidak akan ragu lagi dengan apa yang polisi perbuat ketika dihadapkan dengan situasi seperti yang dicontohkan dalam simulasi, di mana tiap tahapan pilkada memiliki kerawanan masing-masing.

”Sehinggakita tidak dihadapkan dengan suatu kesalahan prosedur,” imbuhnya.

Pewarta: Safira Nur Laily

Redaktur: Sule Sulaiman

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *