KABARMADURA.ID | SUMENEP-Guna menemukan bibit siswa berkualitas, Pendidikan (Disdik) Sumenep, konsisten menggelar Intelligent Student Competition (ISCo) MIPA. Agenda tahunan itu melibatkan siswa-siswa di seluruh sekolah di Sumenep.
Kompetisi ini diperuntukkan siswa-siswi jenjang sekolah dasar (SD) tingkat Kabupaten Sumenep 2023. Finalnya sudah dilaksanakan pada Rabu (10/9/2023).
Kepala Bidang (Kabid) Pendidikan SD Disdik Sumenep Ardiansyah Ali Shochibi mengatakan, kompetisi tersebut merupakan kompetisi siswa cerdas itu dalam rangka menumbuhkan minat dan bakat siswa pada bidang matematika dan IPA di Sumenep.
“Ini merupakan agenda tahunan kami, guna menyeleksi di tingkat kabupaten untuk dikirim ke jenjang yang di atasnya,” kata dia.
Selain itu, tujuan dari kompetensi tersebut yakni menyaring peserta didik yang mempunyai bakat di bidang MIPA, sebagai persiapan wakil Kabupaten Sumenep pada agenda tahunan ajang nasional. Salah satunya yaitu olimpiade sains nasional (OSN) yang diadakan oleh Balai Pengembangan Prestasi Nasional (BPTI) dan Pusat Prestasi Nasional (Puspresnas) Kemendikbud Ristek RI.
“ISCo yang diselenggarakan bisa menghasilkan anak-anak didik berkualitas, cerdas dan berkarakter,” imbuhnya.
Sebab itu, para pelaku pendidikan, mulai dari pengawas pendidikan, guru dan siswa, diharapkan lebih bisa meningkatkan prestasi dalam rangka meningkatkan mutu pendidikan.
“Peserta didik dalam mengembangkan minat serta bakat harus dipupuk sedini mungkin, sehingga mampu menjadi siswa berkualitas dan berkarakter,” paparnya.
Diketahui, Final ISCo MIPA jenjang SD itu pesertanya dari kecamatan yang mengirim siswa terbaiknya 5 peserta IPA dan 5 peserta matematika, dengan total keseluruhan peserta dari 27 kecamatan se-Kabupaten Sumenep. Total keseluruhan berjumlah 6.510 peserta, terdiri dari 3.225 peserta IPA dan 3.225 peserta matematika.
“Total keseluruhan peserta tingkat kabupaten di babak penyisihan adalah 270 peserta, terdiri dari 135 peserta IPA dan 135 peserta matematika,” jelasnya.
Untuk babak Final ISCo MIPA diikuti oleh 60 peserta, terdiri 30 peserta IPA dan 30 peserta matematika, dan pada final hari pertama adalah soal-soal uraian, sedangkan hari kedua eksplorasi dan eksperimen.
“Kami menentukan 10 peserta terbaik IPA dan 10 terbaik matematika, untuk dilakukan pembinaan dan bimbingan sebagai persiapan OSN 2024,” jelasnya.
Untuk para pemenang sebagai terbaik bidang matematika, peringkat pertama diraih oleh Nurul Imam asal SDIT Al-Wathoniyah Kota Sumenep. Kemudian peringkat kedua diraih oleh Arrsy Damaarzaqly asal SDIT Lukman Al-Hakim Kota Sumenep. Peringkat ketiga diraih Ahlam Zulfadhli Firdaus asal SDN Saronggi 1.
Sementara pada bidang IPA, peringkat pertama diraih oleh Muhammad Arsyil Ronaldo Al-Ghafur dari SDN Pandian 1 Kota Sumenep. Peringkat kedua diraih oleh Kaisa Septia Bela dari SDN Talango 1, dan peringkat ketiga diraih oleh Moh. Barcelo Arwa dari SDN Pangarangan 1.
Pewarta: Moh. Razin
Redaktur: Wawan A. Husna
