KABAR MADURA | Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sumenep mematangkan persiapan menjelang pemilihan bupati dan wakil bupati Sumenep. Salah satunya melaksanakan training of trainer (ToT) untuk panitia pemilihan kecamatan (PPK), serta panitia pemungutan suara (PPS) melalui pembekalan bimbingan teknis (bimtek) kepada anggota kelompok penyelenggara pemungutan suara (KPPS) untuk Pilkada Sumenep 2024.
Ada beberapa materi dalam kegiatan disampaikan oleh para komisioner KPU Sumenep pada PPK dan PPS, di antaranya pemantapan sistem informasi rekapitulasi atau Sirekap, yakni mengenai logistik, keuangan umum, hingga kode etik penyelenggara. Termasuk pemungutan dan penghitungan suara dan pola kerja KPPS agar dapat bertanggung jawab terhadap tugasnya dan lainnya.
Hal itu juga bertujuan agar seluruh informasi dari KPU dapat tersampaikan dengan baik hingga ke tingkat KPPS. Sebab, KPPS memiliki peran penting dalam pelaksanaan pesta demokrasi yang akan berlangsung pada 27 November 2024 nantinya.
“Yang tidak hadir disediakan zoom meeting karena memang ada sebagian di daerah kepulauan,” kata kata Komisioner Divisi Sumber Daya Manusia (SDM) dan Partisipasi Masyarakat KPU Sumenep Muhlis.
Kegiatan yang berlangsung di gedung Graha Adi Poday, Kota Sumenep itu dilaksanakan pada Jumat (8/9/2024).
ToT tidak hanya membekali peserta dengan pengetahuan teknis, tetapi juga untuk memastikan bahwa seluruh petugas pemilihan memahami dan melaksanakan tugas sesuai dengan prosedur yang ditetapkan untuk menjamin lancarnya proses pemungutan suara.
“ToT ini merupakan salah satu langkah penting dalam persiapan pilkada yang bersih, jujur, dan berintegritas untuk Sumenep,” ucapnya. (imd/waw)