KABAR MADURA | Pagelaran Balap Merpati mendapat perhatian masyarakat dan komunitas pecintanya. Adu sprint merpati tersebut digelar di lapangan Sataretanan, Desa Pragaan Laok, Kecamatan Pragaan, Sumenep, Jumat (13 /9/2024).
Lomba yang bertajuk Benteng Cup 2024 itu sukses mendapat perhatian dari masyarakat, salah satunya berkat peran penting dari sosok anggota DPRD Sumenep Abd Rahman.
Pada kesempatan itu, wakil rakyat asal Dapil III dari Fraksi PDI Perjuangan yang akrab disapa Pak Man itu, mengutarakan rasa bangga kepada para peserta lomba dan seluruh pecinta Balap Merpati di Madura.
Pak Man juga mengapresiasi kerja keras panitia, kepala desa, serta masyarakat yang telah berperan aktif mensukseskan acara.
“Sebagai anggota DPRD Sumenep, saya sangat mengapresiasi kesiapan panitia, seluruh peserta, juga kepala desa dan masyarakat atas terselenggaranya acara ini. Lomba seperti ini tidak hanya menghibur, tetapi juga melestarikan tradisi lokal,” ujar Pak Man.
Pak Man menegaskan, dirinya punya komitmen sebagai wakil rakyat untuk mendukung kegiatan yang membawa manfaat bagi masyarakat. Menurutnya, keberadaan event seperti lomba Balap Merpati perlu terus dilestarikan karena selain sebagai hiburan, juga menjadi wadah kebersamaan bagi masyarakat.
“Saya berkomitmen untuk terus mendukung dan melestarikan lomba seperti ini. Lomba Balap Merpati bukan hanya hiburan, tetapi juga soal melestarikan tradisi yang mengikat erat hubungan antarwarga,” tegasnya.
Meski baru dilantik sebagai anggota DPRD Sumenep, Pak Man tetap optimistis bisa memperjuangkan kebutuhan masyarakat, khususnya di daerah pemilihan III, yang meliputi Kecamatan Pragaan, Ganding, dan Guluk-Guluk.
“Tugas utama sebagai wakil rakyat adalah menjalankan amanah rakyat untuk kesejahteraan bersama. Saya akan terus memperjuangkan kebutuhan masyarakat, khususnya di dapil saya,” tukasnya.
Kepala Desa Pragaan Laok H. Imam, juga menyampaikan kebanggaannya atas terselenggaranya Lomba Merpati Sprint Banteng Cup ini. Ia menekankan pentingnya pelestarian lomba tersebut karena selain menghibur, juga mempererat tali persaudaraan antarkomunitas.
“Lomba Balap Merpati ini harus terus dilanjutkan karena sudah menjadi bagian dari budaya masyarakat. Kami juga berterima kasih kepada Pak Man yang telah mendukung acara ini dan masyarakat yang turut berpartisipasi,” ujar H. Imam. (ong/nam)
