Madura United Berpotensi Pecahkan Rekor Perolehan Poin Selama Berkiprah di Liga Indonesia

KABARMADURA.ID | Hasil seri pada laga pekan ke-27 Liga 1 2022-2023, membuat Madura United melampaui perolehan poin pada kompetisi musim lalu.

Pada musim tersebut, skuad arahan Fabio Lefundes hanya mampu mengakhiri Liga 1 2021-2022 dengan raihan 21 poin yang didapatkan dari 34 laga. Rinciannya, 10 kali menang, 11 kali seri, dan 13 kali menelan kekalahan.

Sedangkan pada musim ini, tim Laskar Sape Kerrab hanya perlu 27 laga untuk meraih 42 poin. Itu dibukukan dari hasil 12 kali menang, enam kali seri, dan sisanya kalah.

Tidak sebatas itu, Madura United berpotensi memecahkan rekor dengan melampaui perolehan poin tertingginya pada Liga 1 2019, yakni 53 poin. Serta dua perolehan poin pada Liga 1 2017 dan 2018, yang masing-masing mengemas 48 poin.

Hal itu bisa terwujud, jika Madura United mampu memaksimalkan tujuh laga terakhir Liga 1 2022-2023 ini. Minimal, Alberto “Beto” Goncalves cs memenangkan empat laga dari tujuh pertandingan yang belum dilakoninya. Jika berhasil, minimal Laskar Sape Kerrab akan mengemas 54 poin.

“Kami apresiasi, tapi ini belum cukup. Dinamika perolehan poin dari musim ke musim tidak sama. Jadi, sekarang fokus terhadap setiap laga dan memaksimalkan sisa laga yang ada,” kata Direktur Utama (Dirut) Madura United Annisa Zhafarina.

Tujuh laga sisa Madura United itu, akan bersua dengan Borneo FC, PSIS Semarang, PSS Sleman, Bali United FC, PSM Makassar, Arema FC, dan Rans Nusantara FC.

Perbandingan Poin 2017-2023