KABAR MADURA | Sehari setelah peristiwa pembacokan yang merenggut nyawa warga Ketapang Laok, Kecamatan Ketapang, Sampang, Kepolisian Daerah (Polda) Jawa Timur (Jatim) menerjunkan empat tim khusus untuk penanganan peristiwa tersebut.
Kapolda Jatim Irjen Pol Imam Sugianto dalam rilisnya, Senin (18/11/2024), mengatakan bahwa Polda Jatim langsung melakukan koordinasi dan konsolidasi, terutama kepada tim pemenangan pasangan calon.
“Saya pastikan bahwa Polri, TNI dan stakeholder terkait, segera menindaklanjuti peristiwa ini, dan khususnya Polri, akan mengejar pelaku sampai dapat,” tegas Irjen Imam Sugianto.
Polda Jatim masih mengembangkan kasus itu dengan memeriksa satu tersangka berinisial FS. Motifnya juga sedang didalami. Irjen Imam Sugianto juga menegaskan, siapapun yang terlibat akan ditindak tegas sesuai hukum yang berlaku.
“Tim saat ini sedang bekerja di lapangan semoga segera bisa menangkap pelaku lainnya, sehingga bisa kami proses dan tegakkan hukum seadil adilnya,” tegasnya.
Mengenai hasil rapat koordinasi dan konsolidasi dengan pihak terkait, akan menjadi perhatian khusus dalam pengamanan. Ditegaskan, pada H-4 pencoblosan, pengamanan akan dipertebal lebih dari 5 SSK, brimob 2 SSK, TNI AD 2 SSK dan marinir 1 SSK.
“Kami pastikan, bahwa yang melakukan pelanggaran, kerusuhan, keributan, apalagi penganiayaan yang menyebabkan meninggalnya seseorang pasti hukum akan ditegakkan,” pungkasnya. (sub/waw)