KABAR MADURA | Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Sumenep sudah bergulir. Sejumlah pelajar di Kota Keris itu sudah menikmati program persembahan Presiden Prabowo Subianto tersebut.
Bupati Sumenep Achmad Fauzi Wongsojudo menyambut baik program MBG itu. Dia menyebut, program yang menyasar 2.965 pelajar di Sumenep itu dapat membantu pemenuhan gizi masyarakat.
Ribuan pelajar itu tersebar di 18 sekolah, terdiri dari tiga sekolah tingkat PAUD, empat taman kanak-kanak (TK), lima sekolah dasar (SD), empat sekolah menengah pertama (SMP), dan dua sekolah menengah atas (SMA).
“Ini program yang harus didukung, bagaimana para pelajar bisa memenuhi makanan yang bergizi secara gratis,” ujarnya kepada Kabar Madura, Kamis (16/1/2025).
Melalui program MBG ini, pelajar mendapatkan menu makanan berupa nasi, sayur, tempe, telur, buah jeruk, dan susu. Selain untuk meningkat gizi masyarakat, program itu juga dapat menumbuhkan perekonomian masyarakat lokal. Sebab, pelaksanaannya melibatkan tenaga lokal.
“Program MBG ini tidak hanya membantu mencukupi kebutuhan gizi masyarakat, tetapi juga memberdayakan ekonomi lokal. Ini program positif dan patut diapresiasi,” ungkapnya.
Politisi Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan itu menegaskan, program MBG juga berdampak langsung terhadap para penerimanya. Kemudian, juga berkontribusi dalam mengurangi tingkat pengangguran.
“Kami sambut baik, kami juga turun langsung dalam proses pendistribusiannya. Ini harapan besar untuk masa depan yang lebih luar biasa,” imbuhnya.
Pihaknya juga mengimbau agar pihak yang terlibat dalam program MBG ini terus memberikan yang terbaik sesuai dengan ketentuan yang diberlakukan. Sehingga harapan yang terpatri dalam program tersebut dapat tercapai dengan baik. (ara/zul)