KABAR MADURA | Pengerjaan renovasi Stadion Gelora Madura Ratu Pamellingan (SGMRP) sudah selesai beberapa waktu lalu. Namun, stadion kebanggaan masyarakat Pamekasan itu belum bisa dioperasikan lantaran belum memenuhi safety security sesuai dengan standar FIFA.
Hal itu berdasarkan temuan dari kunjungan resmi yang dilakukan oleh FIFA dan Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) ke SGMRP, Minggu kemarin (8/12/2024).
Security Officer Madura United Sapto Wahyono mengatakan, terdapat beberapa rekomendasi atau catatan yang ditemukan dalam kunjungan tersebut. Sehingga, meski renovasi sudah selesai 100 persen, SGMRP belum bisa dioperasikan sampai temuan dari FIFA selesai diperbaiki.
“FIFA tidak menilai kualitas bangunan karena memang bukan ranahnya. Tapi yang dilakukan adalah penilaian terkait dengan fungsi safety security,” jelasnya kepada Kabar Madura, Senin (9/12/2024).
Beberapa catatan dari FIFA itu di antaranya adalah tidak adanya jalur evakuasi di sisi tribun penonton, jalur disabilitas yang perlu perbaikan, jalur kendaraan VVIP dan VIP, jalur tim tamu dan pemain, dan jalur penyekatan penonton reguler, VIP, dan VVIP. Sapto berharap, adanya rekomendasi atau catatan itu bisa segera ditindaklanjuti oleh pihak terkait. Sebab, apabila tidak kunjung diperbaiki, maka stadion belum memenuhi syarat untuk menyelenggarakan pertandingan.
“Hal-hal yang bersifat prinsip harus segera dilakukan perbaikan dan penyempurnaan. Kesimpulannya, stadion belum bisa digunakan sebelum ada perbaikan,” tambahnya.
Sementara itu, Tim Teknis Renovasi SGMRP Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Pamekasan Priantoni Wibowo menuturkan, pihaknya belum mendapatkan rekomendasi perbaikan dari Federasi Sepak Bola Internasional tersebut. Namun, pihaknya merespon dengan baik terkait adanya rekomendasi atau catatan itu. Sebab, pada dasarnya, pemkab mengupayakan operasional SGMRP optimal.
“Tindak lanjutnya seperti apa menunggu rekomendasi resmi dari FIFA. Karena, kami belum menerimanya. Tapi, pada prinsipnya, kami merespon baik,” ujarnya kepada Kabar Madura. (nur/zul)
