Warga Pulau Giligenting Pertanyakan CSR KKKS Medco

Banner Iklan

KABARMADURA.ID | SUMENEP-Meskipun mengeklaim bahwa sudah mendistribusikan corporate social responsibility (CSR) atau tanggung jawab sosial perusahaan ke masyarakat Pulau Giligenting, namun masyarakat setempat mengaku tidak pernah mengetahui adanya CSR dari SKK Migas dan Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) Medco Energi.

 

Salah satu masyarakat Giliraja yang juga masuk bagian dari Kecamatan Giligenting, AB, menyampaikan tidak banyak tahu mengenai bantuan yang disalurkan untuk masyarakat dari perusahaan tersebut.

 

Pria yang kesehariannya mengajar di salah satu lembaga pendidikan itu mengatakan, idealnya jika ada perusahaan yang mengelola kekayaan alam sekitar, mestinya harus kecipratan dampak positifnya masyarakat setempat.

Baca Juga:  Realisasi Pembangunan Pelabuhan Taddan Sampang Terganjal Izin Pemerintah Pusat

 

“Kalau persoalan bantuan itu, saya tidak banyak, kalau kebutuhan masyarakat ya kalau di sini seperti listrik, kalau bisa bantu kan enak,” katanya.

 

RK, warga lain juga mengaku selama ini juga belum mengetahui adanya CSR mengenai peningkatan kesejahteraan dan pengembangan sumber daya manusia (SDM) khusus dari KKKS Medco.

 

Sebab meski dirinya aktif di salah satu lembaga pendidikan di Giliraja itu, belum mendengar adanya bantuan yang disediakan oleh KKKS Medco itu.

 

“Kalau saya juga sama, tidak tahu dengan perusahaan itu, wujud bantuannya apa juga kami tidak mengerti, paling ada, mungkin karena saya tidak tahu saja mungkin,” ucap RK.

Baca Juga:  Pembangunan Gedung Perpustakaan Dilanjut, Legislatif Warning Disperpusip Pamekasan

 

Sementara itu, Humas KKKS Medco Kepulauan Giligenting Rudi mengatakan, untuk realisasi CSR kepada masyarakat, diakui sudah terealisasi di pulau tersebut. Bahkan, rata-rata sudah di atas 50 persen, juga ada yang sudah 100 persen. Namun, secara detail realisasinya, pihaknya belum bisa menyebutkan.

 

“Kalu CSR sudah jalan, besarnya berapa dana tersebut dan untuk apa saja peruntukannya, saya tidak pegang datanya,” paparnya.

 

Reporter: Moh Razin

 

Redaktur: Wawan A. Husna

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *