KABAR MADURA | Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrat Pamekasan Ismail mengatakan bahwa sudah ada dua figur yang mengambil formulir pendaftaran bakal calon bupati dan wakil bupati Pamekasan. Namun, namanya masih dirahasiakan.
Diketahui, Partai Demokrat Pamekasan telah membuka pendaftaran penjaringan calon bupati dan wakil bupati untuk Pilkada 2024.
Ismail menjelaskan, tidak semua pendaftar nantinya akan diusulkan untuk mendapatkan rekomendasi dari DPP Partai Demokrat. Pihaknya masih akan menganalisa hasil seleksi. Oleh karena itu, Partai Demokrat Pamekasan sudah membentuk tim seleksi untuk bisa menganalisis peluang para pendaftar untuk menjadi pemimpin Pamekasan selama 5 tahun ke depan.
“Kami dari Partai Demokrat ada kader yang dipersiapkan untuk mengikuti kontestasi Pilkada 2024, mengapa masih belum penjaringan, karena tahapan penjaringan, prinsipnya menyeleksi, baik administrasi dan seleksi kompetensi. Peraturan organisasi sudah jelas, ada kader ada nonkader, jadi kami terbuka,” jelas Ismail, Rabu (24/4/2024).
Masa waktu pendaftaran yang dibuka Partai Demokrat Pamekasan yaitu dari 22 April sampai 22 Mei 2024. Penjaringan dibuka untuk umum, baik dari masyarakat umum, kader partai lain, maupun kader sendiri.
“Kami nanti akan melihat hasil survei, elektabilitas dan kapasitasnya seperti apa, kalau misalnya 10 pendaftar, kan tidak mungkin semua, pasti diambil rating tertinggi. Jadi nanti tergantung dengan hasil seleksi penjaringan,” tegasnya.
Anggota DPRD Pamekasan itu menambahkan, Partai Demokrat memiliki modal 7 kursi untuk memberikan rekomendasi maju di Pilkada. Sehingga, pihaknya perlu koalisi dengan partai lainnya.
Namun, dia belum memastikan calon yang akan direkomendasi apakah akan di posisi calon bupati atau calon wakil bupati. Hal itu masih perlu pembicaraan lebih lanjut dengan parpol lain.
“Yang bisa menentukan hasil penjaringan adalah DPP, tugas kami adalah menjaring calon wakil bupati dan calon wakil bupati,” ungkapnya.
Pewarta: Khoyrul Umam Syarif
Redaktur: Sule Sulaiman
