KABAR MADURA | Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Demokrat sudah mengeluarkan surat tugas untuk sejumlah figur yang akan maju pada Pemilihan Kepala Daerah atau Pilkada Pamekasan 2024. Namun, figur yang mendapatkan surat tugas itu, tidak ada satu pun yang berasal dari internal kader.
Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrat Pamekasan Ismail mengatakan, pertarungan menuju Pilkada 2024 masih panjang, sehingga berbagai kemungkinan masih bisa terjadi. Bahkan, keputusan yang sudah keluarga masih berpotensi berubah.
“Meski tidak ada kader internal yang mendapatkan surat tugas untuk Pilkada 2024, tugas-tugas kepartaian dalam menjaring koalisi dan dukungan akan terus dilakukan. Sebab, setiap kader diberi amanah untuk membesarkan partai, yang salah satunya menjadi partai pemenang di Pilkada 2024,” jelasnya, Selasa (9/7/2024).
Secara personal, Ismail menyatakan kesediaannya apabila nanti ada rekomendasi untuk maju Pilkada 2024 kepada dirinya. Dia mengaku, pihaknya sudah mengukur dan mempertimbangkan kekuatan untuk bisa menjadi bagian dari peserta Pilkada Pamekasan.
Sejauh ini, Ismail menyebut, komunikasi politik lintas partai sudah dilakukan. Akan tetapi, sampai saat ini masih belum ada keputusan membangun koalisi, lantaran prosesnya masih dalam tahap penjajakan.
“Bisa saja, saya nanti yang maju. Semuanya masih ada waktu, kan masih tinggal satu bulan lebih, kan tinggal cari dua kursi lagi. Bisa saja dengan Partai Gelora dan Partai Gerindra, bisa dengan Golkar, bisa dengan PBB, dan partai lainnya,” jelasnya.
Sekadar diketahui, surat tugas dari DPP Partai Demokrat untuk Pilkada Pamekasan turun ke Mantan Bupati Pamekasan 2008-2013 KH. Kholilurrahman dan Mantan Wakil Bupati Pamekasan 2018-2023 RB. Fattah Jasin. Sedangkan, kader internal Partai Demokrat Pamekasan yang ikut penjaringan bakal calon peserta pilkada, di antaranya Ismail, Hermanto, dan Heriyanto.
Pewarta: Khoyrul Umam Syarif
Redaktur: Sule Sulaiman