KABARMADURA.ID | SUMENEP-Sebagian masyarakat sering beranggapan bahwa binatang melata alias reptil, seperti ular, biawak, iguana, dan lain-lain, memang kerap menjadi musuh dan berbahaya bagi manusia.
Anggota Komunitas Pecinta Reptil di Sumenep Hanif menyampaikan, sebenarnya hewan reptil bisa dijadikan teman dan gampang untuk dijinakkan. Tetapi memang harus ada keberanian.
Menurut dia, jangankan hewan, tumbuhan pun juga merasakan sapaan manusia. Harus pandai dan merawat secara konsisten, dengan menyiram secara teratur di jam yang sama misalnya.
“Kami ini bertujuan untuk peduli terhadap pelestarian reptil. Kemudian untuk mengedukasi masyarakat, mengubah pola pikir negatif terhadap keberadaan hewan reptil di lingkungan sekitarnya,” kata dia.
Terdapat beberapa hewan yang memang berbahaya seperti ular, selain harus hati-hati, juga penting untuk belajar dan konsultasi dengan yang lebih berpengalaman.
Komunitas ini sudah berdiri sekitar empat tahun dan merupakan wadah untuk teman yang ingin berkonsultasi mengenai hewan-hewan yang bisa dijinakkan.
“Setiap 2 minggu 1 kali kita berkumpul di car free day di Taman Bunga Sumenep, tujuannya untuk mengedukasi masyarakat,” imbuhnya.
Misalkan ada di antara masyarakat yang ingin minta bantuan untuk menjinakkan hewan reptil seperti ular dan yang lainnya, komunitas Resume siap melayani.
“Kadangkala masyarakat kalau sudah melihat ular itu langsung dibunuh, padahal ular bisa dijinakkan bahkan bisa dijadikan sahabat bagi manusia,“ pungkasnya.
Pewarta: Moh. Razin
Redaktur: Wawan A. Husna
