KABARMADURA.ID | BANGKALAN-Jumlah Penunggak tagihan air Perumda Sumber Sejahtera Bangkalan mencapai 1.500 pelanggan. Sayangnya, pihak perusahaan tidak bisa menindak para pelanggan nakal tersebut. Sejauh ini hanya bisa melakukan pendekatan secara persuasif.
Kepala Bagian (Kabag) Administrasi Perumda Sumber Sejahtera Bambang Heriyanto menyampaikan, pihaknya memiliki 28 ribu pelanggan. Mengenai memilih tindakan persuasif kepada penunggak tagihan, karena cara itu banyak direspon baik oleh pelanggan dan sadar diri melunasi kewajibannya.
“Yang tidak membayar kewajiban itu bervariatif, diperkirakan enam bulan sampai ada yang tahunan. Kami tidak akan mencabut pelanggan yang nunggak, karena air itu merupakan kebutuhan utama masyarakat, kami menindak hanya dengan cara pendekatan,” dalihnya.
Selain itu, di Bangkalan ada 9 sumber mata air yang mengalir kepada ribuan pelanggan. Dia berharap agar warga yang merasa belum membayar kewajibannya agar segera membayar, agar perusahaanya bisa meningkatkan pendapat asli daerah (PAD) untuk Pemkab Bangkalan.
“Segera bayar dan melunasi kewajibannya, akan tetapi meskipun banyak pelanggan yang nunggak, PAD sudah mencapai target sebesar Rp545.000.000.0000, hal itu sudah bisa dikatakan pencapaian yang sangat baik, karena penyertaan modal di kami hanya Rp1 miliar selama 2022,” ungkap Bambang.
Reporter: Moh Imron
Redaktur: Wawan A. Husna
