KABAR MADURA | Kandidat bakal calon bupati Pamekasan Achmad Baidowi bersiap mendapatkan rekomendasi dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS).
Rekomendasi tersebut guna menguatkan Achmad Baidowi di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak Pamekasan 2024.
Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Pamekasan, sudah mengusulkan nama Achmad Baidowi ke Dewan Pengurus Pusat (DPP) PKS.
Hal itu dilakukan setelah DPD PKS Pamekasan memanggil Achmad Baidowi guna menjajaki komitmen atas keinginannya menjadi pemimpin di Bumi Gerbang Salam.
Selain Achmad Baiwodi, DPD PKS Pamekasan juga mengajukan figur lainnya, yang santer akan maju di Pilkada Pamekasan, yaitu RB Fattah Jasin dan KH. Kholilurrahman.
Sekretaris Umum Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PKS Pamekasan Mohammad Alim menyampaikan, pengajuan tiga nama tersebut sudah berdasarkan keputusan internal DPD PKS Pamekasan
Tetapi keputusan rekomendasi dalam rangka menjadi salah satu syarat pendaftaran kepada komisi pemilihan umum (KPU) Pamekasan, sepenuhnya berdasarkan instruksi dari DPP PKS.
“Tiga orang yang diusulkan sudah kami dalami, kekuatannya apa dan kelemahannya apa, selanjutnya DPP yang akan memberikan penilaian melalui tim independen yang dibentuk DPP,” paparnya, Kamis (11/7/2024).
Dijelaskan Alim, pengajuan tiga nama figur ke DPP PKS, sudah dilakukan pada awal Juli 2024. Diungkapkannya, pengajuan nama-nama figur tidak dilakukan secara berpasangan dengan calon lain. Sebab untuk calon wakil bupati, pihaknya masih akan menunggu hasil dari DPP PKS.
“Apa kata calon bupatinya nanti, tetapi harapannya nanti yang akan mendampingi dari kader PKS,” ujarnya.
Sebagai tambahan, sebelumnya DPD PKS Pamekasan telah menyiapkan empat kader untuk maju pada Pilkada Pamekasan mendatang.
Empat kader internal tersebut, yakni Harun Suyitno, Al Anwari, Imam Ghozali, dan KH Baihaki Abdul Adzim selaku Pengasuh Pesantren Al Haromain Pasean Pamekasan.
Keempat kader tersebut kemungkinan tidak lanjut, sebab yang mencuat hanyalah ketiga figur yang sudah diajukan DPD PKS Pamekasan ke DPP PKS.
Pewarta: Khoyrul Umam Syarif
Redaktur: Sule Sulaiman