KABAR MADURA | Alokasi pembangunan drainase baru pada 2025 dipastikan menyusut. Tahun depan hanya akan ada tiga paket pengerjaan drainase. Sementara tahun ini tercatat terdapat belasan paket pengerjaan.
Kepala Bidang (Kabid) Pengembangan Sistem Drainase Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Pamekasan Khairil Anwar mengatakan, tiga paket pengerjaan drainase 2025 itu tersebar di dua kecamatan, yakni dua lokasi di Kecamatan Pademawu dan satu lokasi di Kecamatan Palengaan.
“Kebetulan tiga paket itu pembangunan baru semua. Dua (paket) dari pokir dewan dan satu (paket) tindak lanjut dari pengaduan masyarakat,” ujarnya kepada Kabar Madura, Selasa (10/12/2024).
Khairil menjelaskan, menyusutnya jumlah paket pengerjaan drainase itu lantaran pagu anggaran sementara 2025 yang diterima oleh dinasnya juga mengalami penyusutan dibandingkan tahun ini. Sehingga, ada penyesuaian program.
Dia menyebut, total anggaran yang dialokasikan untuk tiga paket pengerjaan itu senilai Rp465 juta. Masing-masing teranggarkan sekitar Rp100 juta hingga Rp200 juta. Menurut Khairil, paket pengerjaan drainase 2025 itu bisa saja bertambah, apabila ada tambahan pagu anggaran.
“Selama APBD 2025 belum disahkan, masih mungkin ada penambahan maupun pengurangan,” imbuhnya.
Sementara pengerjaan belasan paket drainase yang tahun ini sudah terealisasi semua. Rinciannya, 11 paket pembangunan baru drainase dan dua paket rehabilitasi drainase. Pihaknya berharap, setiap drainase yang dibangun itu bisa berfungsi secara optimal.
“Pengerjaan yang tahun ini sudah semua,” tukas Khairil. (nur/zul)