KABAR MADURA | Aeromodelling Federasi Aero Sport Indonesia (FASI) Pamekasan tidak stagnan dalam melakukan pembinaan prestasi atlet. Terbukti, setelah berlaga di Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Timur 2023 lalu, cabor tersebut kini fokus menghadapi kejuaraan tingkat nasional.
Ketua FASI Aeromodelling Purwendi Bambang Rusdiyanto mengatakan, dalam internal cabornya tidak hanya akan melibatkan atlet senior. Namun, juga membidik atlet junior untuk keikutsertaannya di kejuaraan tingkat nasional.
Menurutnya, saat ini pihaknya sedang bersiap untuk mengikuti tiga kejuaraan dalam waktu dekat, yakni di Bandung, Yogyakarta, dan Surabaya.
“Minggu lalu kami mengadakan event di internal cabor. Pesertanya 125 peserta. Tujuannya untuk menjaring bibit-bibit baru atlet yang berpotensi,” terangnya kepada Kabar Madura, Minggu (3/3/2024).
Sayangnya, dalam persiapan tersebut, pihaknya terkendala lapangan yang kurang representatif. Selama ini, lapangan yang dibuat latihan kurang memadai. Sehingga berpengaruh terhadap kualitas latihan. Selain itu, sarana dan prasarana latihan juga kurang lengkap.
Dia juga menyebut, selama dua tahun terakhir ini cabornya tidak mendapatkan alokasi anggaran khusus dari pemkab setempat. Cabornya melakukan pendanaan secara mandiri dalam memenuhi kebutuhan selama latihan.
“Setiap kali latihan bisa menghabiskan 1,5 liter hingga 2 liter bahan bakar. Satu liternya seharga Rp50 ribu. Belum lagi alat-alat lainnya. Untuk latihan biasanya kami di lapangan Sedangdang atau di stadion,” terangnya.
Pewarta: Safira Nur Laily
Redaktur: Sule Sulaiman
