Tetapkan Perolehan Kursi dan Anggota DPRD Terpilih, KPU Sampang Catat Sejarah Bebas Gugatan di MK

KABAR MADURA | Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sampang resmi menetapkan perolehan kursi dan calon terpilih anggota DPRD Sampang pada Pemilihan Legislatif (Pileg) 2024, Kamis (2/5/2024).

Pada Pileg 2024, KPU Sampang mencatatkan sejarah baru, yakni tanpa gugatan perselisihan hasil pemilihan umum (PHPU) di Mahkamah Konstitusi (MK).

KPU Sampang menetapkan calon terpilih pileg sebanyak 45 anggota DPRD Sampang periode 2024-2029. Hal itu sesuai dengan PKPU Nomor 6 Tahun 2023, bagi kabupaten/kota yang tidak ada gugatan di MK, diharuskan segera menetapkan perolehan kursi dan calon terpilih.

Ketua KPU Sampang Addy Imansyah menuturkan, pihaknya sudah menerima surat dari KPU RI tertanggal 30 April 2024 (30/4/2024). Salah satu isinya, MK telah menyatakan bahwa Sampang tidak termasuk dalam lokus sengketa di MK, karena tidak ada lokus dapil di Sampang.

Sesuai dengan ketentuan itu, Addy menjelaskan, tiga hari setelah surat pemberitahuan dari MK, kabupaten yang tidak nihil gugatan bisa langsung menetapkan. Menurutnya, Sampang merupakan salah satu dari 38 kabupaten/kota yang tidak terpapar di MK, sehingga langsung dilaksanakan penetapan tersebut.

Selain itu, sesuai dengan ketentuan Undang-Undang 7 Tahun 2017, pada pasal 421 disebutkan bahwa anggota DPRD kabupaten ditetapkan oleh KPU kabupaten setempat. Sementara untuk yang DPRD provinsi kewenangan dari KPU provinsi dan seterusnya.

“Pada pemilu kali ini merupakan sejarah bagi Kabupaten Sampang, untuk pertama kalinya sejak MK didirikan dan pelaksanaan pemilu secara langsung, pelaksanaan pemilu kali ini bebas gugatan di MK,” tutur Addy.

Dirinya menguraikan, dari Pemilu 2004, 2009, 2014 hingga 2019, di Sampang selalu ada kasus hasil pemilu yang digugat di MK, meskipun MK menolak, tapi masih tercatat ada gugatan.

“Yang pasti, kami sangat bersyukur pada pemilu di 2024 ini, Kabupaten Sampang zero gugatan di MK, baik untuk pilpres, DPR RI, DPRD provinsi dan DPRD kabupaten maupun DPD,” terangnya.

Lebih lanjut, Addy mengungkapkan, keberhasilan itu diakui berkat kerjasama dari semua pihak, termasuk anggota komisioner KPU, kesekretariatan dan bawaslu setempat, partai politik atau parpol, Forkopimda, TNI Polri, civil society dan masyarakat yang telah bahu membahu bersinergi agar bagaimana bisa menciptakan pemilu yang demokratis.

Pasca tahapan penetapan tersebut, selanjutnya KPU Sampang akan menyampaikan hasil itu kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sampang untuk dilakukan proses berikutnya, yakni proses pengambilan sumpah jabatan dan lainnya.

“Jadi Penetapan kali ini adalah puncak dari semua tahapan Pemilu 2024. Semoga nanti pada pilkada tahun ini dan pemilu berikutnya, juga bisa memberikan pengaruh dan dampak positif, Kabupaten Sampang bisa terus lebih baik lagi,” harapnya.

PEROLEHAN KURSI DPRD SAMPANG PEMILU 2024