KABARMADURA.ID | PAMEKASAN-Keberadaan kontainer sampah di Pamekasan masih sangat kurang dari kebutuhan. Saat ini, hanya ada 14 unit kontainer ukuran 6 m³ yang tersebar di beberapa lokasi,seperti di pasar, terminal, dan TPS3R.
Kepala Seksi (Kasi) Sarana dan Prasarana (Sarpras) Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Pamekasan Moh. Sjafii mengatakan, untuk tahun depan pihaknya hanya mampu mengadakan penambahan dua unit kontainer. Pasalnya, menyesuaikan dengan ketersediaan anggaran.
“Tahun ini kami dapat dua pengadaan baru, tahun depan kami ajukan dua juga. Karena anggarannya terbatas. Kalau armadanya tidak ada pengadaan, saat ini punya empat armada kontainer” jelasnya kepada Kabar Madura, Minggu (26/11/2023).
Masing-masing unit kontainer dianggarkan Rp55 juta. Mamad, sapaan akarabnya, mengaku jumlah kontainer sampah yang dimiliki sekarang memang terbilang minim. Namun, pihaknya mengakalinya dengan menempatkan troli sampah di beberapa titik wilayah keramaian. Seperti di area taman kota, sejumlah pasar, beberapa TPS3R yang tidak ada kontainer, dan tempat lainnya.
Hal tersebut dilakukan agar sampah tidak berserakan dan mudah diangkut. Terpenting, lanjut Mamad, pengelolaan sampah tetap maksimal. Dia berharap, pengadaan kontainer sampah tersebut benar-benar bisa terealisasi tahun depan.
“Dari 18 TPS3R, tidak semuanya ada kontainernya. Kami bagi berapa, begitu pun dengan yang di pasar dan tempat umum lainnya. Yang tidak ada kontainernya, kami sediakan troli sampah,” ungkap Mamad.
Pewarta: Safira Nur Laily
Redaktur: Sule Sulaiman