Pencalonan Fattah Jasin Memaksa Imam Utomo Kembali Turun Gunung

News, Headline, Politik149 views

KABAR MADURA | Didampingi mantan gubernur Jawa Timur (Jatim) Imam Utomo, Raden Bagus (RB) Fattah Jasin mendaftarkan diri sebagai bakal calon bupati Pamekasan ke Partai Demokrat, Jum’at (10/5/2024).

Menurut Imam Utomo, pengalaman Fattah Jasin di Pamekasan sudah terbilang ideal untuk menjadi peserta Pilkada 2024 di posisi calon bupati.  Alasan dia dinilai memiliki pengalaman memimpin di Bumi Ratu Pamelingan, di antaranya; pernah menjadi penjabat bupati Pamekasan, kepala Bakorwil Pamekasan, dan wakil bupati Pamekasan.

Selain itu, pengalamannya di sejumlah organisasi perangkat daerah (OPD) di Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Timur (Jatim).

“Saya menganggap Pak Fattah ini sudah cukup modal menjadi bupati Pamekasan,” paparnya.

Gubernur Jatim dua periode itu beralasan mendampingi Fattah Jasin secara langsung karena sebagai bentuk dukungan. Imam Utomo yakin Partai Demokrat Pamekasan akan memberikan rekomendasi sebagai calon bupati (cabup) di Pilkada Pamekasan 2024.

Baca Juga:  DP3AP2KB Pamekasan Kukuhkan Pengurus Forum Anak

“Saya yakin seratus persen Pak Fattah bisa jadi bupati Pamekasan, ini bukan kampanye lho ya. Fattah Jasin anak saya sendiri, jadi harus saya dorong dong,” ujarnya.

Fattah Jasin juga menegaskan, rekomendasi dari Partai Demokrat Pamekasan diyakini akan berpihak kepadanya. Alasannya, maju sebagai calon bupati Pamekasan bukan untuk mencari jabatan, tetapi untuk mengabdi kepada masyarakat.

“Jadi partai itu tidak mungkin ingin mencalonkan figur yang kalah, tetapi dilihat dari segala penjuru, selain memiliki visi dan misi, figur yang ingin maju di pilkada harus berkualitas dan memiliki integritas,” tegas Fattah.

Baca Juga:  Tiga Laga Absen, Novan Sasongko Masih Pemulihan Cedera

Terpisah, Ketua DPC Partai Demokrat Pamekasan Ismail menyampaikan, pendaftaran calon bupati dari Fattah Jasin sudah diterimanya. Sedangkan untuk yang figur lain masih terbuka lebar kesempatannya, karena rentan waktu masa akhir pendaftaran di tanggal 22 Mei 2024.

Bagi tokoh yang sudah mendaftar akan ditelaah  visi dan misi yang ditawarkan, termasuk juga kelengkapan administrasinya.

“Nanti kami akan laporkan ke DPP apa adanya, jadi figur yang sudah mengambil formulir dan mengembalikan formulir, silakan berikhtiar ke bawah, dekati masyarakat, kata pak SBY (Presiden RI keenam Susilo Bambang Yudhoyono) itu made the people,” ucap Ismail.

Pewarta: Khoyrul Umam Syarif

Redaktur: Wawan A. Husna

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *