Kiai Kholil Setor Formulir ke NasDem: Percaya Diri Akan Dapat Rekom

News, Pemilu, Politik50 views

KABAR MADURA | Mantan Bupati Pamekasan KH. Kholilurrahman menyerahkan formulir pendaftaran penjaringan calon bupati Pamekasan ke Partai NasDem, Selasa (7/52024). Kiai Kholil meyakini Partai NasDem akan menjadi salah satu partai politik atau parpol yang akan mengusungnya pada Pemilihan Kepala Daerah atau Pilkada 2024.

Sebagaimana diketahui, sebelumnya Kiai Kholil sudah menyerahkan formulir pendaftaran bakal calon bupati ke Partai Demokrat.

Dia mengatakan, keyakinannya untuk bisa maju sebagai calon bupati Pamekasan semakin meningkat. Saat ini, pihaknya terus intens menjalin komunikasi dengan sejumlah parpol untuk membangun koalisi.

”Saya tambah semakin optimis bahwa saya akan berangkat (calon bupati). Saya punya keyakinan sesuai dengan tekad bulat kami, kami akan keluar sebagai pemenang,” ungkapnya usai menyerah menyerah formulir ke pengurus DPD Partai NasDem Pamekasan.

Baca Juga:  Jukir Masih Pungut Uang Parkir Pengendara Berlangganan

Jika nantinya rekomendasi Partai NasDem jatuh pada dirinya, Kiai Kholil berjanji akan membantu untuk mendongkrak perolehan kursi DPRD Partai NasDem pada Pemilihan Legislatif atau Pileg 2029 mendatang. Apalagi dalam penjaringan ini, Kiai mengaku tidak dimintai mahar apapun.

Lalu, mantan anggota DPR RI Fraksi PKB itu menegaskan, untuk membangun Pamekasan menjadi lebih baik, pihaknya dukungan dari berbagai pihak. Maka dari itu, Kiai Kholil menyebut, beberapa hari yang lalu, dirinya sudah menemui mantan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa.

“Jadi beliau (Khofifah) menyampaikan dukungan cukup bulat,” tegasnya.

Baca Juga:  DPRD Sampang Minta Kebijakan Beli Baju Adat bagi ASN Tidak Berlaku Tahun Ini 

Sementara Ketua DPD Partai Nasdem Atuf Haidar menyampaikan, penjaringan yang dibuka Partai NasDem sifatnya terbuka kepada siapapun, baik kader maupun tokoh eksternal yang memiliki niatan maju jadi calon pada Pilkada Pamekasan 2024.

Namun, Haidar menegaskan bahwa pihaknya hanya berwenang mengusulkan bakal calon bupati dan wakil bupati. Sedangkan yang menetapkan menjadi ranah dari DPP Partai NasDem.

“Yang paling penting, nanti Nasdem akan melihat hasil survei. Artinya, siapa yang tertinggi, siapa yang dinilai oleh Nasdem paling kuat, itu nanti yang akan direkom,” ujarnya.

Pewarta: Khoyrul Umam Syarif

Redaktur: Sule Sulaiman

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *